FUZHOU, iNews.id – Ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti akan menghadapi wakil Malaysia Chan Peng Soon/Goh Liu Ying pada putaran kedua Fuzhou China Terbuka di Heixia Olympic Sports Center, Kamis (8/11/2018).
Pertandingan itu akan menjadi ajang balas dendam, karena Praveen/Melati kalah pada pertemuan sebelumnya di Jepang Terbuka 2018. Keadaan itu membuat mereka wajib waspada.
“Kami akan berusaha untuk balas kekalahan di pertemuan terakhir di Japan Open 2018. Kami mewaspadai permainan depan mereka, terutama Goh yang servisnya bagus,” tutur pemain berusia 24 tahun itu di situs resmi PBSI.
Praveen/Melati lolos ke putaran kedua setelah mengalahkan Chris Adcock/Gabrielle Adcock asal Inggris lewat straight game 21-6 dan 21-16 pada putaran pertama, Rabu (7/11/2018) siang. Kesuksesan itu terjadi setelah dia mempelajari permainan pasangan suami-istri itu
Pertandingan itu merupakan pertemuan keempat dari kedua pasangan. Sebelumnya, Praveen/Melati mengalahkan duo Adcock pada Jepang Terbuka 2018 dengan skor 23-21 dan 21-18. Praveen mengaku dirinya dan Melati sudah memperlajari permainan lawan dari pertemuan sebelumnya.
“Kami sudah empat kali ketemu dan di dua pertemuan pertama, kami hampir menang. Kami belajar dari situ dan nonton video pertandingan di Jepang. Lawan punya strategi yang bagus, kami berusaha untuk tidak main di pola mereka dan memaksa mereka main di pola kami,” kata Praveen.
Dengan kesuksesan persebut, Praveen/Melati mengikuti jejak ganda campuran Indonesia Rinov Rivaldy/Debby Susanto yang berhasil mengalahkan pasangan Prancis Ronan Labar/Audrey Mittelheisser dengan skor 21-9 dan 21-17.
Sementara di nomor tunggal putra, Tommy Sugiarto yang sukses mengandaskan perlawanan atlet Hong Kong Wong Wong Ki Vincent dengan skor 21-8 dan 21-10. Sedangkan Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting akan saling berhadapan di putaran kedua setelah menaklukkan lawannya masing-masing.