OKLAHOMA, iNews.id - Pebasket Toronto Raptors DeMar DeRozan mengaku sangat kecewa usai kekalahan 107-124 timnya dari Oklahoma City Thunder, Kamis (28/12/2017) pagi WIB. Dia mengungkapkan pada pertandingan tadi, skuadnya seperti tak niat bermain dan kehilangan banyak peluang.
Pada laga tersebut, DeRozan menjadi pengumul poin ketiga terbanyak Raptos dengan 15 poin, dua assist, dan enam rebound. Calvin Andre Jr Miles menjadi penyumbang angka terbanyak dengan 20 poin dan dua assist, disusul Jonas Valanciunas yang berhasil menorehkan 16 poin dan dua rebound.
“Kami bermain seperti pecundang. Sebagai tim, kami tidak kompak, tak mampu menyerang dan bertahan dengan baik. Itu menunjukkan betapa tidak solidnya Raptors,” kata DeRozan dikutip USA Today.
Walau berstatus tim tamu, Raptors sebenarnya mampu tampil digdaya pada kuarter pertama. Terbukti, mereka mampu unggul 38-32. Namun sialnya, mereka kehilangan ritme permainan pada tiga babak selanjutnya dan kalah 25-34, 25-36, dan 19-22.
Kekalahan tersebut merupakan yang kedua kalinya secara beruntun untuk armada Dwane Casey. Sebelumnya, mereka takluk 93-98 dari Dallas Mavericks, Selasa (26/12/2017).
“Ini adalah bagian yang sulit, karena kami kalah dua kali berturut-turut. Tentunya kami sangat sakit hati dengan hasil kurang memuaskan ini. Kami bermain buruk malam ini. Sedangkan Thunder luar biasa. Mereka seperti mesin yang diberikan oli secara rutin,” kata Casey.
Dari kubu Thunder, sumbangan angka terbanyak mampu dilesakkan Paul George dengan 33 poin, dua assist dan delapan rebound. Diikuti rekan setimnya Russell Westbrook yang juga mencetak triple-double yakni 30 poin, 13 assist, dan delapan rebound.
Menurut George, kemenangan yang didapat Thunder dikarenakan timnya mampu segera bangkit ketika tertinggal dari tim tamu pada kuarter pertama. Dalam kondisi tersebut, dia dan rekan setimnya tampil lebih agresif.
Tak sia-sia, usaha mereka membuahkan hasil manis dengan keluar sebagai pemenang sekaligus menyabet rekor enam kemenangan beruntun.
“Awalnya kami didikte permainan Raptors. Seketika kami tahu kami harus lebih agresif. Kami mengambil inisiatif untuk memberi tekanan yang lebih intens pada mereka, dan itu berhasil. Kami menyerang sangat bagus dan membuat Raptors tidak mampu menikmati pertandingan,” tutur pebasket kelahiran Palmdale itu.
Walau menang, Thunder masih bercokol di peringkat kelima wilayah barat dengan rekor menang-kalah 20-15. Sedangkan Raptors masih nyaman di posisi kedua wilayah timur hasil dari 23 kemenangan dan 10 kekalahan.