DALLAS, iNews.id - Houston Rockets sukses mengalahkan Dallas Maverick dengan angka 105-82 dalam lanjutan musim reguler NBA yang berlangsung di American Airlines Center, Senin (12/3/2018) pagi WIB. Kemenangan itu mereka raih meski tanpa bantuan sang superstar, James Harden.
Sebelum pertandingan, James Harden mengalami cedera lutut, hingga memaksa Pelatih Mike D’Antoni tak punya pilihan selain memarkirkannya. “Sedikit istirahat, agar dia siap menghadapi laga berikutnya,” kata D’Antoni kepada ESPN.
Sejak awal pertandingan, Rockets langsung tancap gas. Chris Paul menjadi motor permainan dan berkontribusi dalam 20 angka pertama yang di dapat Rockets, baik melalui tembakan dan assist-nya. Rockets mengakhiri kuarter pertama dengan keunggulan 25-14.
Menyadari keunggulan yang jauh, Rockets sedikit mengurangi tekanan pada kuarter kedua, hingga Maverick mengejar ketinggalan menjadi 47-48 pada paruh pertama. Namun, Rockets langsung menunjukkan performa aslinya dan menyudahi kuarter ketiga 80-63.
Pada akhirnya, Paul sukses melesakkan 24 poin. Usai pertandingan, dia mengungkapkan absennya Harden merupakan berkah tersendiri. “Tanpa dia, rekan yang lain dapat meningkatkan permainan,” ujar Paul.
Eric Gordon mengamankan 26 poin untuk mengunci kemenangan Rockets, sekaligus penyumbang angka utama di tengah absennya Harden. Gordon menjelaskan bahwa timnya sudah terbiasa kekurangan pemain, mengingat selain Harden, Rockets juga mengistirahatkan Ryan Anderson dan Brendan Wright yang cedera.
“Rockets sudah terbiasa menghadapi badai cedera sepanjang musim. Kami harus bermain sebagai tim. Kami mendominasi paruh kedua dan menyuguhkan laga yang hebat,” kata Gordon.
Meski sudah mengamankan tempat di playoff, pemain berusia 29 tahun itu tidak ingin timnya terlena, serta tetap berada di puncak klasemen Wilayah Barat. Dengan musim reguler yang akan berakhir pada 14 April, posisi Rockets masih belum aman dari ancaman rival utamanya, Golden State Warriors.
“Saya lebih suka jika Rockets menjadi unggulan pertama. Dengan 16 laga tersisa, misi utama kami adalah bertahan di puncak klasemen musim reguler,” ucap pebasket kelahiran 1988 itu.
Rockets tidak memiliki banyak waktu untuk bersantai, dan karena harus menjamu tim asal Texas lainnya, San Antonio Spurs, di Toyota Center pada Selasa (13/3/2018) pagi WIB. Untungnya, James Harden diperkirakan bisa kembali bermain di laga tersebut.