JAKARTA, iNews.id - Sebagian orang percaya adanya mitos kutukan nomor punggung dalam dunia sepak bola. Sebagaimana diketahui, nomor punggung menjadi identitas seorang pemain di lapangan hijau.
Pemilihan nomor punggung biasanya bahkan dianggap krusial hingga sakral. Pasalnya, ada nomor punggung yang memiliki kisah tersendiri pada sebuah klub.
Misalnya, nomor punggung yang pernah dipakai oleh seorang pemain bintang atau nomor punggung yang dianggap membawa kesialan.
Meski dalam dunia sepak bola modern, diakui atau tidak bahwa keyakinan seperti itu nyatanya masih ada. Oleh karena itu, jangan heran jika ada sejumlah nomor punggung yang dianggap kutukan pada klub-klub sepak bola tertentu.
Berikut adalah kutukan nomor punggung dalam dunia sepak bola yang dirangkum iNews.id, Jumat (16/12/2022):
Nomor punggung sembilan biasanya nomor yang sangat identik dengan penyerang papan atas dalam sejarah sepakbola. Namun, hal itu tampaknya berbeda bagi bagi The Blues.
Para striker tampaknya perlu waspada dan menghindari memakai nomor punggung 9 jika ingin sukses di Chelsea. Pasalnya, nyaris tidak ada pemain yang menunjukkan performa gemilang setiap mengenakan nomor sembilan di tim London tersebut.
Fernando Torres adalah contoh nyata yang tiba-tiba kehilangan ketajamannya saat menyandang nomor tersebut di Chelsea. Selain Torres, ada Alvaro Morata hingga Tammy Abraham yang bernasib sama karena mengenakan nomor 9.
Alhasil, mitos kutukan nomor 9 di Chelsea pun semakin berhembus kuat dan diyakini banyak orang.
Tak hanya di Chelsea, klub raksasa Italia sekelas AC Milan juga dianggap memiliki kutukan pada nomor tersebut. Nomor punggung 9 di AC Milan sering dianggap akan membuat para pemainnya kehilangan kehebatan.
Pasalnya, pemain fenomenal Filippo Inzaghi yang sejauh ini mampu tampil cemerlang kala mengenakan nomor tersebut.
Sederet pemain bintang seperti Alexandre Pato, Luiz Adriano, Gianluca Lapadula, Andre Silva, Gonzalo Higuain, hingga Krzysztof Piatek bisa dibilang apes ketika mengenakan nomor tersebut di AC Milan.
Akibatnya, saat ini tidak ada pemain yang mengenakan nomor tersebut di Rossoneri.
Selain nomor 9, banyak juga pemain besar yang identik mengenakan nomor punggung tujuh dalam sejarah sepak bola. Namun, nomor ini juga dianggap sebagai kutukan di sejumlah klub.
Salah satunya adalah papan atas Liga Italia, Inter Milan. Semenjak nomor ini Luis Figo, tidak ada lagi pemain Inter yang bisa menunjukkan performa gemilang kala menggunakannya.
Sederet pemain seperti Ezequiel Schelotto, Ishak Belfodil, Pablo Osvaldo, Joao Cancelo Geoffrey Kondogbia, hingga Alexis Sanchez bahkan tidak pernah benar-benar bisa tampil mentereng atau membawa klub hingga juara.
Nomor punggung 7 adalah nomor yang sangat kramat bagi Manchester United. Terlebih, setiap pemain yang mengenakan nomor tersebut di MU pasti akan digadang-gadang sebagai andalan tim Setan Merah.
Namun semenjak nomor tersebut identik dengan Cristiano Ronaldo, tidak ada pemain lain yang berhasil menunjukkan performa impresif di MU.
Nama-nama besar seperti Michael Owen, Antonio Valencia, Memphis Depay, hingga Alexis Sanchez pernah mencoba nomor punggung tersebut dan gagal bersinar.
Jika nomor kutukan sebelumnya identik dengan nomor penting seperti tujuh atau sembilan, maka beda halnya dengan di Real Madrid.
Pasalnya, nomor punggung 16 disebut-sebut memiliki kutukan bagi siapapun yang berseragam El Real. Entah apa yang membuat nomor 16 seolah selalu memberikan dampak negatif bagi yang menyandangnya.