CIKARANG, iNews.id – Pelatih tim nasional Myanmar Antoine Hey tidak meratapi kekalahan 0-3 dari Indonesia pada laga uji coba di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Rabu (10/10/2018) malam. Menurutnya, kekalahan telak itu akan dijadikan bahan evaluasi sebelum bentrok dengan tim asal Amerika Selatan Bolivia.
Pada laga yang disiarkan RCTI, Hey banyak menurunkan talenta muda. Namun, strategi itu membuat skuatnya tak bisa mengembangkan permainan. Hasilnya, tim berjuluk The White Angles itu kebobolan tiga gol yang dicetak Beto Goncalves pada menit ke-19 dan Irfan Jaya (25 dan 39).
Saat konferensi pers usai laga, Hey mengakui kekuatan Indonesia. Pelatih asal Jerman bersyukur dengan hasil minor tersebut yang membuat matanya terbuka soal kelemahan tim.
Evaluasi akan segera dilakukan Hey karena skuatnya akan menghadapi Bolivia. Sebuah tim kuat yang kini bercokol di peringkat 58 FIFA. Kedua tim akan saling mengalahkan pada laga persahabatan di Thuwana YTC Stadium, Sabtu (13/10/2018).
"Indonesia bermain bagus. Mereka memiliki serangan balik yang cepat. Main di depan pendukung sendiri pasti membuat motivasi mereka memenangkan pertandingan semakin bertambah,” kata Hey.
"Kami masih punya banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Terutama dalam hal penyelesaian akhir. Semua butuh proses. Kekalahan ini merupakan momen bagus untuk mempelajarai kelemahan kami sebelum mengahadapi Bolivia,” ungkap arsitek kelahiran Berlin 48 tahun yang lalu itu.