SEMARANG, iNews.id – PSIS Semarang akhirnya harus beralih ke Stadion Maguwoharjo Sleman, Yogyakarta, sebagai kandang untuk menjalani Liga 1 2018 mendatang. Mereka gagal menjadikan Stadion Moch Soebroto, Magelang, sebagai homebase, karena venue tersebut tak lolos verifikasi.
“Stadion Maguwoharjo secara administratif sudah memenuhi syarat untuk menggelar Liga 1. Dengan kapasitas yang lebih besar tentu penonton akan lebih nyaman,” tutur Direktur Umum PSIS Semarang Kairul Anwar di Semarang, Rabu (7/2/2018).
Menurut Khairul, pihaknya tidak mengalami kendala dalam pemindahan homebase ini meski pun lebih jauh secara jarak dari Kota Semarang. “Karena stadion ini satu-satunya yang memungkinkan,” tuturnya.
Sebelumnya, PSIS berencana menggunakan Stasion Moch Soebroto Magelang sebagai markas selama menjalani Liga 1 2018. Di Magelang, Laskar Mahesa Jenar sempat menjalani satu pertandingan saat menjamu Arema FC dalam pertandingan uji coba beberapa waktu lalu.
Pemindahan kandang PSIS ini dilakukan karena Stadion Jatidiri, Semarang, sebagai kandang asli PSIS belum selesai direnovasi.
PSIS promosi ke Liga 1 setelah menumbangkan Martapura FC 6-4 dalam perebutan peringkat 3 Liga 2 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, 28 November lalu. Para Piala Presiden 2018 lalu, Laskar Mahesa Jenar tersingkir pada fase grup.
Kini, tim kebanggaan masyarakat Semarang itu sedang menjalani pemusatan latihan (TC) di kawasan lereng Gunung Ungaran, Bandungan, Kabupaten Semarang. Latihan fisik menjadi menu utama Pelatih Subangkit.