LIVERPOOL, iNews.id - Pelatih Liverpool Juergen Klopp menilai timnya sempat kesulitan saat menang 2-1 atas KRC Genk pada penyisihan Grup E Liga Champions di Anfield, Rabu (6/11/2019) dini hari WIB. Kombinasi permainan baru yang diterapkan menjadi alasannya
Pada pertandingan tersebut, Klopp menggunakan trio Alex Oxlade-Chamberlain, Mohamed Salah dan Divock Origi di lini depan. Bagi Klopp ini pertama kalinya dia menggunakan kombinasi pemain seperti itu.
“Kami menang dan tidak ada yang cedera. Kami meninggalkan Genk dengan senang hati. Pertandingannya cukup sulit karena kami tak pernah menggunakan kombinasi tiga pemain itu,” kata Klopp kepada BT Sport.
Pada laga itu, The Reds mampu memimpin terlebih dahulu lewat torehan Georginio Wijnaldum pada menit ke-14. Namun, Genk bisa membalas lewat Mbwana Samatta (40).
Akhirnya, Oxlade-Chamberlain berhasil memastikan keunggulan setelah mencetak gol di pada menit ke-53. Meski mendominasi permainan, pelatih berkebangsaan Jerman menegaskan akurasi serangan Liverpool kurang memuaskan.
“Kami tidak menyelesaikan serangan dengan seharusnya. Kami melepaskan banyak tembakan dan menghasilkan sejumlah peluang, namun gagal memaksimalkannya. Hal itu membuat peluang bagi lawan tetap terbuka, sehingga membuat mereka mendapat kesempatan (mencetak gol),” tuturnya.
“Kami merupakan unggulan, jadi akan wajar jika bisa memimpin dua atau tiga gol pada babak pertama. Tetapi, kami sempat imbang 1-1, dan pertandingan menjadi sulit. Tetapi, hal itu tak menjadi masalah,” ujar Klopp.