MAJALENGKA, iNews.id - Perjalanan karier Daffa Fasya diceritakan sang ibunda, Wiwin Yulianingsih. Kiper tangguh asal Majalengka yang kini jadi andalan Timnas Indonesia U-20 itu cinta sepak bola sejak masih kecil.
Nama Daffa melejit setelah tampil apik di Piala Asia U-20 2023 bersama Garuda Nusantara. Dia menjadi tembok kokoh Garuda Nusantara saat mengalahkan Suriah 1-0 pada matchday kedua Grup A, Sabtu (4/3/2023) malam.
Wiwin Yulianingsih menjelaskan, bakat Daffa dalam dunia sepak bola sebenarnya terlihat sejak kecil. Kiprahnya bermula di Putra Kujang. Di sana dia sempat mendapatkan pelatihan dari bek legenda Persija, Abanda Herman.
"Terus, naik kelas 4 SD, saya bawa ke Majalengka," kata Wiwin, saat berbincang dengan wartawan, Senin (6/3/2023).
Saat pindah ke Majalengka, hobi Daffa dalam sepak bola tidak berhenti. Di tempat barunya ini, Daffa bergabung dengan Tim Mandala. Dari sini dia dilatih untuk posisi penjaga gawang.
"Di Mandala dilatih kiper dan memang dia menyukainya," jelas Wiwin, yang juga guru di SMK Palasah itu.
"Dari situ (Mandala), dia pindah ke Melati Jaya. Nah dari situ (Melati Jaya), dia ikut Pak Haji Agus, diarahkan ke Aspri Jabar. Waktu itu, ke Malaysia. Ada turnamen di sana," lanjut Wiwin.