MANCHESTER, iNews.id – Kiper Manchester United (MU) David de Gea menilai timnya telah membuat kesalahan yang besar, sehingga imbang 1-1 ketika menjamu Arsenal di Old Trafford pada pekan ketujuh Premier League, Selasa (1/10/2019) dini hari WIB.
MU sempat memimpin pada menit ke-45, melalui torehan Scot McTominay. Namun, Arsenal berhasil menyamakan skor pada menit ke-58 setelah Pierre-Emerick Aubameyang yang lolos dari jebakan offside menceploskan bola dengan begitu tenang ke gawang yang dikawal De Gea.
Wasit sempat ragu dengan keputusan hakim garis yang tidak mengangkat bendera sehingga memilih untuk melihat Video Assistant Referee (VAR) sebelum akhirnya mengesahkan gol Aubameyang.
“Kami membuat kesalahan besar dan membuang gol penting. Pertandingan berjalan cukup berimbang, dan kami membatasi pergerakan mereka dan tim bisa menciptakan peluang. Selama hakim garis tak mengangkat bendera dan ada VAR, mereka bisa yakin mencetak gol,” kata De Gea kepada Sky Sports.
Alhasil, hasil tersebut membuat The Red Devils kini terjebak di peringkat kesepuluh dengan poin 9 berkat dua kemenangan, dua kekalahan serta tiga hasil imbang. Ini menjadi awalan terburuk MU dalam 30 tahun. Oleh karenanya, De Gea menargetkan untuk bisa meraih kemenangan pada sisa musim ini.
“Kami mendapat peluang yang bagus, tetapi mereka juga memilikinya. Tetapi, tampaknya kami bermain lebih baik. Sekarang kami akan berusaha untuk bermain lebih baik dan memenangkan semua pertandingan,” ujarnya.
“Kami adalah MU, sehingga harus menang. Pemain harus bisa bereaksi dan tampil lebih baik ketimbang biasanya. Kami harus terus berbenah, dan tidak sabar menghadapi pertandingan selanjutnya,” tutur penjaga gawang berusia 28 tahun itu.