FLORENCE, iNews.id – Untuk mengenang jasa sang kapten Davide Astori yang meninggal pekan lalu, Fiorentina menghentikan laga pada menit ke-13 saat melawan Benevento. Kedua tim tersebut saling bertemu pada giornata 28 Serie A di Stadion Artemio Franchi, Minggu (11/3/2018) malam.
Ya, angka 13 dipilih sesuai dengan nomor punggung yang dipakai Astori semasa hidup. Saat pertandingan dihentikan, seluruh isi stadion memberikan standing applause untuk memberikan penghormatan pada Astori. Terlihat beberapa suporter Fiorentina tak bisa menahan kesedihannya saat menjalani prosesi tersebut.
Sebelum memulai pertandingan, para penggawa La Viola pun kompak memakai kostum Astori. Tak hanya para pemain, suporter Fiorentina pun ikut membuat koreografi dari tribune yang bertuliskan “Davide 13”.
“Kami semua tahu apa yang harus dilakukan untuk menghormati dia (Astori),” kata Pelatih Fiorentina Stefano Pioli pada konferensi pers jelang laga dikutip Twitter resmi klub @afcfiorentina.
Astori ditemukan meninggal saat tidur di hotel jelang bentrok dengan Udinese di Dacia Arena, Minggu (4/3/2018). Ketika itu, rekan-rekannya yang berusaha membangunkan sang pemain untuk sarapan pagi, menemukannya sudah tak bernyawa. Astori meninggalkan seorang istri dan putri semata wayang bernama Vittoria. Selasa (6/3/2018), jenazahnya disemayamkan.
Kondisi haru yang sedang menyelimuti pasukan Stefano tak membuat mereka main setengah hati. Terbukti, Fiorentina mampu tampil agresif dengan berhasil melayangkan empat sepakan tepat sasaran sedangkan Benevento hanya bisa membuat tiga kali percobaan.
Fiorentina pun sukses mencetak gol pada menit ke-25. Berawal dari umpan lambung yang dilayangkan Ricardo Saponara dari situsai sepakan pojok. Operan tersebut bisa ditanduk Vitor Hugo dan sukses mengoyak gawang Benevento yang dijaga Marco Sportiello.
Merayakan gol tersebut, Hugo berlari ke arah bench pemain Fiorentina dan melakukan sikap hormat kepada kaos putih yang bergambar Astori. Torehannya tersebut menjadi satu-satunya gol yang menghiasi pertandingan tersebut.
Walau menang 1-0, Fiorentina masih tertahan di peringkat kesembilan klasemen dengan mengemas 38 poin. Sedangkan, Benevento kian terdampar di dasar klasemen dengan mengoleksi 10 angka.
Seusai pertandingan, para pemain Fiorentina tak kuasa menahan haru. Mereka meneteskan air mata. Bahkan, Victor Hugo sampai terbenam dalam pelukan Pelatih Pioli. Wasit Fabrizio Pasqua pun harus turun tangan menenangkan Milan Badelj yang didaulat menjadi kapten baru La Viola pengganti Astori.