BUENOS AIRES, iNews.id - Bermain di klub besar tak serta merta membuat seorang pemain bangga, seperti halnya Mauro Zarate. Dia masih menyimpan penyesalan saat dulu pernah memperkuat Inter Milan.
Zarate pernah berkostum I Nerazzurri di musim 2011-12 berstatus pemain pinjaman dari Lazio. Inter sebenarnya punya opsi mempermanenkannya di akhir peminjaman, tetapi mereka lebih memilih mengembalikan Zarate ke Lazio.
Setelah delapan tahun berlalu, Zarate mengakui penyesalannya saat bermain di Inter. Dia menyadari langkah Inter tidak mempermanenkannya disebabkan performa yang kurang oke selama masa peminjaman.
Satu musim bersama Inter, pemain kebangsaan Argentina cuma bisa bikin satu gol dari 31 penampilan di semua ajang.
"Saya tidak akan pernah melakukannya lagi. Saya langsung menyesalinya. Inter adalah klub terbaik di Italia, tapi saya tidak bisa tampil maksimal," kata Zarate.
"Ketika saya kembali ke Roma (Lazio) tidak ada pembicaraan tentang kontrak saya (dengan Inter). Saya tidak bisa bertahan di sana," ucapnya.
Karier Zarate bersama Lazio terbilang cukup gemilang, selama empat musim dia tampil 126 kali dengan torehan 34 gol. Selain Lazio dan Inter, dia juga pernah memperkuat sejumlah klub Eropa lainnya seperti Fiorentina, Watford, West Ham United, Queens Park Rangers, dan berlabuh di Boca Juniors pada 2018-19.