WIGAN, iNews.id - Wigan Athletic membukukan kemenangan mengejutkan atas Manchester City dengan skor 1-0, pada putaran kelima Piala FA di DW Stadium, Selasa (20/2/2018). Sayang, peristiwa penting itu diwarnai perseteruan pelatih kedua tim Paul Cook dan Pep Guardiola.
City sebenarnya mendominasi permainan sejak laga dimulai. Namun keadaan berubah, setelah Fabian Delph dikartu merah oleh wasit Anthony Taylor ketika babak pertama akan berakhir.
Hukuman tersebut didapat Delph setelah dianggap melanggar keras Max Power. Rupanya hal tersebut menimbulkan reaksi keras dari Guardiola. Dia pun sempat beradu mulut dengan Cooke di samping lapangan.
Bahkan keributan pun terjadi ketika kedua pelatih memasuki lorong menuju kamar ganti, sehingga harus dilerai baik oleh pemain City dan Wigan. Akhirnya gol pun diakhiri dengan kemenangan The Latics, setelah Will Grigg mencetak gol di menit ke-79.
Tetapi menurut Cook, dirinya tak memiliki masalah apa pun dengan Guardiola. Pelatih Wigan tersebut menjelaskan hanya ada beberapa perbedaan pendapat antara dia dengan pria Spanyol itu.
“Tak ada masalah. Dari sudut pandang kami, apa yang dilakukan adalah berusaha sekeras mungkin dan melakukan yang terbaik. Tapi, dari sudut pandangnya dia menginginkan laga tetap dimainkan dan tetap seorang pelatih yang hebat,” ungkap mantan pembesut Portsmouth tersebut kepada BBC.
Sedangkan di akhir laga penyerang City Sergio Aguero juga terlibat keributan dengan seorang pendukung Wigan. Usai memastikan kemenangan, para fans Wigan memang memasuki lapangan pertandingan untuk merayakannya.
Salah seorang diantaranya menghampiri Aguero, dan mengatakan sesuatu. Tetapi perkataan tersebut membuat pria Argentina itu marah, dan sempat mengibaskan tangannya kepada sang pendukung.
Pemain Wigan Cheyenne Dunkley berusaha meredam situasi, namun Aguero terlihat sempat mengejar sang pendukung. Untungnya, sang pemain masih bisa ditahan. Selain itu, sejumlah pendukung City juga terlibat perseteruan dengan steward pertandingan.
Kejadian itu, membuat chairman Wigan David Sharpe buka suara atas apa yang terjadi. “Hal ini, tak sedap untuk dilihat. Sepak bola begitu emosional, itulah artinya bagi para pendukung. Namun, saya tak suka melihat yang terjadi di akhir laga,” tuturnya.
“Ini merupakan hasil yang masif, namun di sepak bola kami harus tetap berkelas. Saya tak suka dengan apa terlihat di sini,” ujar petinggi dari klub yang sempat menjuarai Piala FA di musim 2012/13.