ROMA, iNews.id – Wabah virus korona masih menyebar luas di Italia. Karena hal tersebut, banyak agenda terpaksa ditunda salah satunya pertandingan sepak bola.
Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) menghentikan kompetisi hingga 4 April 2020. Jika situasi belum aman, seluruh pertandingan bakal ditunda lebih lama hingga 2 Mei 2020.
Seorang ahli epidemiologi bernama Pierluigi Lopalco menilai Italia masih darurat virus korona sehingga tidak memungkinkan untuk menggelar berabagai kegiatan yang melibatkan kerumunan orang. Dia menyarankan agar pertandingan digelar tertutup alias tanpa penonton setidaknya hingga Oktober 2020.
“Kami harus jelas mengarahkan masyarakat tanpa meneror mereka. Sebelum Oktober, saya pikir tidak mungkin orang banyak menghadiri pertandingan sepak bola,” ucap Lopalco pada La Repubblica.
“Prediksi saya bakal ada pembatasan di ruang publik setidaknya sampai musim panas nanti. Mungkin harus ada beberapa peringanan. Jadi kami akan kembali bekerja, keluar rumah, tapi itu semua harus dilakukan dengan pelan-pelan dan hati-hati,” tuturnya.
Sejauh ini sudah ada ribuan orang yang tertular virus korona di Italia. Teranyar Paulo Dybala, Paolo Maldini, serta Daniel Maldini dinyatakan positif terjangkit virus tersebut.