MEDAN, iNews.id - PSMS Medan akhirnya menghentikan nirkemenangan mereka semenjak dilatih oleh Paul Butler. Sempat tertinggal 0-2, PSMS akhirnya mengalahkan Persela Lamongan 3-2 di Stadion Teladan, Jumat (21/9/2018) sore.
Berlaga di kandang sendiri, PSMS bermain dengan intensitas tinggi. Serangan-serangan berbahaya terus dilakukan Shohei Matsunaga dkk. Tetapi, pertahanan Persela yang dikomandoi Wallace, selalu mampu mementahkan usaha tuan rumah.
Di sisi lain, meski bermain bertahan Laskar Jaka Tingkir selalu mencoba mencari celah untuk melakukan serangan balik. Usaha Persela berbuah hasil di menit ke-28. Sebuah umpan jauh dari Dio Permana langsung dikuasai Loris Arnaud, walau dijaga dua bek PSMS.
Mantan pemain Paris Saint-Germain (PSG) itu kemudian mencetak gol lewat tembakan lambung, yang gagal dihalau Kiper Ayam Kinantan Abdul Rohim. Keunggulan tim tamu bertambah ketika babak pertama akan berakhir.
Memanfaatkan umpan terobosan Dendy Sulistyawan, Fahmi Al-Ayyubi yang berhasil masuk ke kotak penalti PSMS, tanpa banyak kesulitan berhasil menjebol gawang mereka.
Di babak kedua, PSMS mencoba meningkatkan agresivitas mereka. Akhirnya Shohei Matsunaga mencetak angka perdana untuk timnya di laga tersebut, lewat eksekusi penalti di menit ke-56.
Hadiah itu diberikan wasit, setelah Kapten Ayam Kinantan Legimin Raharjo dijatuhkan Gian Zola di kotak terlarang. Gol tersebut rupanya memantik semangat para pemain PSMS.
Mereka pun menyamakan kedudukan di menit ke-76, lewat gol Alexandros Tanidis. Memanfaatkan umpan sundulan Legimin, pemain Yunani itu pun tanpa banyak kesulitan melesakkan bola ke gawang lawan.
PSMS akhirnya berbalik unggul di menit ke-85, lewat gol kedua Shohei. Berawal dari umpan Rahmat Hidayat, mantan penggawa Persib Bandung itu langsung menjebol gawang Persela yang dijaga Muhammad Ridwan.
Gol-gol itu tampaknya menjadi pembuktian bagi Shohei yang dilepas Persela jelang putaran pertama berakhir. Sayang kemenangan ini tak mengubah posisi PSMS sebagai juru kunci Liga 1 dengan nilai 23, sedangkan Persela masih menduduki peringkat kedelapan (31 poin).
PSMS (4-3-3)
Abdul Rohim; Fredyan Sugiantoro, Rony Fatahillah, Danie Pratama (Felipe Martins 34), Marko Kabiay (Wanda Syahputra 46); Legimin Raharjo, Alexandros Tanidis, Abdul Aziz Akbar; Rahmat Hidayat, Antoni Putro (Frets Butuan 74), Shohei Matsunaga
Pelatih: Paul Butler
PERSELA (4-3-3)
M. Ridwan; Ahmad Birrul Walidan, Wallace, Arif Satriya, Ekly Taufik; Gian Zola Nugraha (Zenuri 69), Ahmad Baasith, Dio Permana (Guntur Triaju 57); Diego Assis (Dandi Sulistyawan 33), Loris Arnadu, Fahmi Al-Ayyubi
Pelatih: Aji Santoso