SWANSEA, iNews.id - West Bromwich Albion akhirnya mengikuti jejak Stoke City, sebagai tim yang terdegradasi dari Premier League. Kondisi itu dipastikan setelah salah satu rival mereka, Southampton mengalahkan Swansea City dengan skor 1-0 di Liberty Stadium, Rabu (9/5/2018).
Gol tunggal Manuel Gabbiadini menjadi penentu kemenangan The Saints. Tambahan tiga poin yang dimiliki Southampton, membuat mereka naik ke peringkat 16 dengan torehan 36 poin.
Sedangkan Swansea tetap berada di peringkat ke-18 (posisi teratas zona relegasi) dengan raihan 33 poin. Tim yang berada di posisi ke-17 atau satu posisi di atas zona degradasi, Huddersfield Town memiliki poin yang sama dengan Southampton.
West Brom yang berada di posisi 19 dan memiliki 31 poin akhirnya dipastikan tak bisa selamat, mengingat mereka hanya menyisakan satu pertandingan lagi. Keadaan ini terasa ironis, karena caretacker The Baggies Darren Moore baru terpilih sebagai pelatih terbaik Premier League bulan April.
Sejak menggantikan Alan Pardew, Moore berhasil mengubah mentalitas West Brom. Buktinya, Ben Foster dkk tak terkalahkan di lima pertandingan terakhir. West Brom bahkan sukses mengalahkan Tottenham Hotspur 1-0, pada laga teranyar.
Kekecewaan pun dirasakan oleh pemain West Brom, salah satunya Kieran Gibbs. Mantan bek Arsenal tersebut mengungkapkan perasaannya melalui akun resmi twitter miliknya.
“Terdegradasi membuat perasaan semakin buruk, khususnya setelah penampilan kami sebagai tim akhir-akhir ini. Musim ini begitu liar, baik di dalam dan di luar lapangan, serta menjadi sebuah pelajaran yang berharga. Tak ada alasan atas apa yang terjadi musim ini. Kami tak cukup bagus,” cuitnya seperti dikutip BBC.
Gibbs pun mengungkapkan penyesalannya. “Untuk itu, kami meminta maaf kepada pendukung WBA, yang sudah sangat luar biasa jika mengingat keadaan saat ini,” tulis bek kiri berusia 28 tahun tersebut.
Musim ini menjadi yang terakhir bagi West Brom berlaga di Premier League, setelah delapan tahun bersaing di kompetisi elit liga Inggris itu. Terakhir kali mereka bermain di Championship Division pada 2009/10, dan berhasil promosi setelah menjadi runner-up.
Prestasi terbaik West Brom di Premier League adalah di musim 2012/13, menduduki peringkat kedelapan. Kalah itu, di bawah asuhan Steve Clarke, mereka tampil memukau ditunjang daya gedor Romelu Lukaku, yang hadir sebagai pinjaman dari Chelsea, dengan torehan 17 gol.