KEDIRI, iNews.id - Persik Kediri bersiap kembali ke rumah sendiri! Menjelang kickoff Liga 1 musim 2025–2026, manajemen Macan Putih tengah mempercepat proses renovasi Stadion Brawijaya agar bisa lolos verifikasi dan digunakan sebagai kandang resmi musim ini.
Pada musim lalu, Persik harus menjalani status sebagai tim musafir lantaran Stadion Brawijaya dianggap belum layak menjadi venue pertandingan. Namun kini, harapan untuk kembali tampil di depan publik Kediri kian terbuka.
Top Dressing Jadi Fokus, Lapangan Diratakan dan Dirawat
Salah satu perhatian utama dalam proses perbaikan adalah teknik top dressing, yaitu pelapisan pasir guna meratakan dan memperkuat struktur lapangan. Langkah ini penting untuk menjaga kualitas rumput stadion agar siap menghadapi jadwal padat Liga 1.
“Sejumlah perbaikan terus kita kebut. Alhamdulillah progres berjalan sesuai arahan dari PT Liga Indonesia Baru (LIB). Setelah proses top dressing selesai, dilanjutkan dengan perawatan rutin seperti pemupukan, penyiraman, hingga pemotongan rumput,” ujar Syahid Nur Ichsan, Manajer Tim Persik, dikutip dari laman resmi PT LIB, Selasa (1/7/2025).
Syahid menambahkan proses top dressing tidak hanya meratakan permukaan, tapi juga memastikan sistem resapan air bekerja maksimal, serta menjaga kemiringan dan elevasi lapangan tetap ideal.