FRANKFURT, iNews.id – Pelatih anyar Bayern Muenchen Niko Kovac sukses membawa timnya juara Piala Super Jerman. Die Roten berhasil angkat trofi setelah menang telak 5-0 atas Eintracht Frankfurt di Stadion Commerzbank-Arena, Senin (13/8/2018) dini hari WIB.
Lima gol kemenangan Bayern hadir berkat hattrick Robert Lewandowski pada menit ke-21, 26 dan 54, Kingsley Coman (63) dan Thiago Alcantara (85). Titel tersebut merupakan piala pertama yang dipersembahkan Kovac setelah ditunjuk menjadi pelatih kepala Bayern, Mei lalu.
Ironisnya, dia meraih gelar juara setelah mengalahkan bekas timnya, Frankfurt yang pernah ditukanginya dari 2016 hingga 2018. Biar begitu, arsitek 46 tahun itu tak ingin terjebak nostalgia dan mengaku tetap puas dengan prestasi para penggawa Bayern.
“Banyak pujian dan ucapan selamat untuk tim saya. Kami melakukan pekerjaan yang sangat baik selama 90 menit. Kami menunjukkan permainan transisi dari bertahan dan menyerang dengan bagus. Kemenangan yang sangat pantas kami dapatkan,” kata Kovac dilansir situs resmi klub.
Titel Piala Super Jerman itu merupakan yang kedelapan kalinya didapat Bayern sepanjang sejarah. Die Roten masih memegang rekor sebagai tim terbanyak yang mendapatkan titel tersebut hingga kini.
Sayang, kesuksesan Bayern tercoreng karena cedera lutut bek David Alaba usai dijegal pemain Eintracht Danny da Costa pada menit ke-75. Alhasil, Alaba harus dipapah keluar lapangan dengan dibantu dua tim medis Bayern.
Saat itu Bayern sudah melakukan tiga pergantian pemain dan tak bisa memasukkan penggawa baru untuk menggantikan Alaba. Akibatnya, jawara 28 kali Bundesliga itu harus bermain dengan 10 orang hingga laga usai. Kovac masih belum bisa memastikan seberapa parah cedera yang menimpa bek Austria itu.
“Alaba cedera adalah suatu berita buruk untuk kami. Dia menderita benturan di lututnya. Kami berharap itu hanya memar. Tim medis akan segera memeriksanya hari ini atau besok. Saya berharap tidak ada hal serius yang terjadi padanya,” ungkapnya.