MADRID, iNews.id – Zinedine Zidane kembali menjadi pelatih Real Madrid setelah mundur dari klub tersebut 10 bulan lalu, Selasa (12/3/2019) dini hari WIB. Los Blancos punya alasan kenapa kembali memilih arsitek asal Prancis itu.
Zidane resmi diperkenalkan klub Ibu Kota Spanyol itu di depan para awak media di Madrid, Selasa (12/3/2019) dini hari WIB. Dia ditunjuk menggantikan Santiago Solari yang dipecat.
Nakhoda yang disapa Zizou itu dipilih kembali untuk mengembalikan performa tim yang merosot musim ini. Tercatat, Los Blancos sudah tersingkir dari Liga Champions, dan Copa del Rey, serta tercecer di peringkat ketiga klasemen sementara La Liga.
Madrid punya pertimbangan kuat kenapa mempercayakan Zidane untuk misi sulit tersebut. Jelas alasannya karena nakhoda asal Prancis itu punya catatan prestasi fantastis selama dua tahun menukangi klub tersebut.
Sejak 4 Januari 2016 sampai 31 Mei 2018 mengarsiteki Madrid, pelatih berdarat Aljazair itu menghadirkan sembilan trofi ke Santiago Bernabeu, yang tiga di antaranya merupakan titel Liga Champions secara beruntun. Dia satu-satunya pelatih di dunia yang bisa membawa klubnya tiga kali juara Eropa secara beruntun.
Prestasi itu menjadikan Zidane pelatih kedua paling sukses sepanjang sejarah Madrid setelah Miguel Munoz (1960 - 1974) yang menghadirkan 14 gelar dalam 14 tahun kepemimpinannya di klub tersebut.
Statistik OptaJose mencatat, jika dirata-rata, Zidane menghadirkan satu trofi setiap 197 hari untuk Madrid.
Berikut daftar pelatih-pelatih tersukses sepanjang sejarah klub berjuluk Los Blancos itu.
1. Miguel Munoz: 14 (9 x La Liga, 2 x Copa del Rey, 2 x Piala Champions, 1 x Piala Interkontinental)
2. Zinedine Zidane: 9 (1 x La Liga, 1 x Piala Super Spanyol, 3 x Liga Champions, 2 x Piala Super Eropa, 2 x Piala Dunia Antarklub)
3. Luis Molowny: 8 (3 x La Liga, 2 x Copa del Rey, 1 x Copa de la Liga, 2 x Piala UEFA)
4. Vicente del Bosque: 7 (2 x La Liga, 1 x Piala Super Spanyol, 2 x Liga Champions, 1 x Piala Super Eropa, 1 x Piala Interkontinental)
5. Leo Beenhakker: 6 (3 x La Liga, 1 x Copa de Rey, 2 x Piala Super Spanyol)
6. Jose Villalonga: 4 (2 x La Liga, 2 x Piala Champions)
6. Carlo Ancelotti: 4 (1 x Copa del Rey, 1 x Liga Champions, 1 x Piala Super Eropa, 1 x Piala Dunia Antarklub)
8. Luis Carniglia: 3 (1 x La Liga, 2 x Piala Champions)
8. Miljan Milijanic: 3 (2 x La Liga, 1 x Copa del Rey)
8. Jose Mourinho: 3 (1 x La Liga, 1 x Copa del Rey, 1 x Piala Super Spanyol)