JAKARTA, iNews.id - Kebutuhan dan ketergantungan konsumen rumah tangga terhadap perangkat elektronik semakin meningkat di tengah perkembangan teknologi. Penggunaan alat elektronik di rumah yang semakin canggih dan berdaya listrik tinggi akan menyebabkan biaya listrik membengkak.
Bagaimana caranya agar penggunaan listrik lebih hemat? Head of Product Division Midea Electronics Indonesia, Antonius Widjaja menerangkan, untuk menghemat listrik di rumah, ada beberapa hal sederhana yang sebetulnya bisa dilakukan.
"Mulai dari yang sederhana, atur penggunaan lampu, mematikan lampu saat tidak dipakai, kurangi elektronik berdaya besar, gunakan elektenik sesuai kebutuhan dan hemat daya," ujarnya, dalam keterangan pers dilansir Minggu (8/9/2024).
Berikut ulasan lima tips menghemat listrik di rumah:
1 Atur Penggunaan Lampu
Salah satu kebiasaan buruk yang dapat membuat tagihan listrik tinggi adalah menyalakan lampu di siang hari atau saat tidak berada di rumah. Sebab itu, pada siang hari akan lebih baik jika mematikan lampu-lampu di rumah dan memanfaatkan sinar atau cahaya matahari yang masuk.
"Selain itu, konsumen juga bisa mengganti pemakaian lampu biasa menjadi lampu LED. Lampu LED dapat mengeluarkan cahaya yang lebih terang dan tahan lama daripada lampu biasa. Sehingga, dapat menghemat listrik hingga 90 persen," kata Antonius.
2. Matikan Alat Elektronik Tidak Dipakai
Hal yang terlihat sepele namun sangat signifikan dalam penggunaan listrik adalah tidak mematikan perangkat elektronik saat tidak digunakan. Selain itu, masyarakat juga biasanya tidak mencabut kabel pengisi daya perangkat seperti ponsel saat tidak dipakai.
Padahal, mematikan semua alat elektronik yang tidak digunakan di rumah merupakan cara yang sangat ampuh untuk menghemat listrik dan mengurangi tagihan secara signifikan.
"Jangan biarkan peralatan elektronik tetap terhubung dengan stop kontak listrik jika sudah selesai menggunakannya. Mulai lah membiasakan diri selalu mencabut kabel yang tidak terpakai," ujar Antonius,