Awas, Buang Sampah Elektronik Sembarangan Bisa Cemari Lingkungan 

Intan Rakhmayanti Dewi
Awas, Buang Sampah Elektronik Sembarangan Bisa Cemari Lingkungan  (Foto: Kominfo)

JAKARTA, iNews.id - Sejumlah orang tentu sering mengganti barang elektronik mereka. Seperti smartphone, setiap ada model terbaru masyarakat mengganti smartphone mereka. 

Lalu apa yang biasanya dilakukan dengan barang elekronik yang rusak? Hanya disimpan saja atau dibuang dan menjadi sampah elektronik? Secara umum, sampah elektronik adalah barang elektronik bekas yang sudah tidak dipakai lagi oleh pemiliknya. 

Bisa berupa baterai lawas, bola lampu pijar, kabel, monitor komputer, televisi, handphone dan benda-benda elektronik lainnya. Menurut laporan tahunan Global E-Waste Monitor 2020 yang dirilis oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyatakan jumlah sampah elektronik pada 2012 mencapai 53 juta ton.

Bahkan benua Asia menyumbang sampah elektronik paling banyak yaitu sejumlah 25 juta ton. Jika tidak ditangani dengan benar, sampah elektronik ini dapat mencemari lingkungan karena mengandung bahan berbahaya dan beracun (B3).

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Gadget
4 bulan lalu

Poco F7: Smartphone Mid-Range dengan Performa Flagship yang Menggoda

Gadget
4 bulan lalu

HUAWEI nova 13 Pro Resmi Meluncur, Usung Kamera Selfie Ganda 60 MP dan Fast Charging 100W

Motor
6 bulan lalu

Yamaha Benamkan Teknologi Y-Connect di Grand Filano, Posisi Motor Bisa Dipantau Lewat Smartphone

Mobil
6 bulan lalu

Setelah Ambulans, Viral Mobil Kena Tilang Elektronik Gegara Penumpang Main HP

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal