Bukan Gamer, Laptop Linux Razer Ditargetkan untuk Peneliti

Dini Listiyani
Laptop Linux Razer (Foto: Razer/YouTube)

JAKARTA, iNews.id - Sudah satu dekade sejak Razer mengirimkan laptop Blade pertamanya dan semuanya hadir dengan Windows. Tapi, sekarang perusahaan bernama Lambda menempatkan Ubuntu pada versi lengkap dari Razer Blade 15 Advanced tahun lalu dengan restu penuh Razer. 

Tujuan pembuatan Razer berbasis Ubuntu ini adalah menjualnya ke peneliti machine learning dan kecerdasan buatan (AI). Dijuluki Razer x Lambda Tensorbook, perangkat benar-benar identik dengan versi kelas atas tahun lalu dalam banyak hal.

Perangkat mempunyai CPU Intel Core i7 generasi ke-11, grafis Nvidia RTX3080 Max-Q dan 64GB RAM di bawah layar 15,6 inci 165Hz 1440p. Semuanya ditenagai baterai 80Wh di dalam chassis 4,45 pon. 

Tetapi Tensorbook berwarna silver, bukan hitam, dan sudah diinstal sebelumnya dengan “driver dan alat pembelajaran mesin terbaru termasuk PyTorch, Tensorflow, CUDA, dan cuDNN, sebagaimana dikutip dari The Verge.

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Internasional
2 tahun lalu

Pertama Kali, China Rilis Sistem Operasi Komputer OpenKylin Pesaing Microsoft Windows

Internet
4 tahun lalu

Cara Install Microsoft Edge Stable di Linux Ubuntu

Elektronik
4 tahun lalu

Masker Pintar Razer Bakal Dikirim Sebelum Akhir Tahun

Internet
5 tahun lalu

Razer Bakal Bikin Masker Pintar Project Hazel Jadi Nyata 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal