SEOUL, iNews.id - Guna memenangkan pasar smartphone, Samsung tampaknya memiliki beberapa strategi. Salah satunya dengan menambahkan lini baru smartphone-nya, Galaxy M.
Setelah berjuang untuk bersaing dengan produsen China, Samsung akan mengeluarkan smartphone baru, Galaxy A9 Pro pada 11 Oktober. Tapi laporan baru menyebutkan, Samsung berencana tidak memasukkan fitur ekstra ke smartphone-nya.
Pada kenyataannya, selama beberapa tahun ke depan Samsung secara bertahap akan memperluas seri Galaxy A dalam kisaran harga low-end sehingga menghilangkan seri Galaxy J.
Selain perluasan seri Galaxy A, raksasa asal Korea Selatan (Korsel) ini juga memiliki rencana membuat seri smartphone low-end baru, Galaxy M. Galaxy M akan bertindak sebagai pengganti lineup Galaxy On yang ada di China dan India.
Berbeda dengan strategi Samsung saat ini, rival Apple ini diharapkan untuk mengurangi profit seminimal mungkin dengan seri Galaxy M untuk mempertahankan posisinya di India dan meningkatkan kehadirannya di China dan Amerika Latin.
Mengutip Phone Arena, Selasa (18/9/2018), pada akhirnya, kurangnya keuntungan pada segmen low-end akan diimbangi dengan peningkatan penjualan seri Galaxy A.