JAKARTA, iNews.id - Microsoft belum membagikan banyak detail tentang Windows 12. Namun, perusahaan software terbesar ini digadang-gadang akan mengedepankan kecerdasan buatan (AI).
Saat berbincang dengan CEO Qualcomm Cristiano Amon, CEO Microsoft Satya Nadella mengatakan copilot seperti tombol Start yang membuat beberapa orang percaya perusahaan akan mengganti tombol ikonik itu.
Tujuan dari Copilot, berdasarkan komentar Nadella, menjadikannya pengatur pengalaman Anda di Windows. Pengguna bisa mengekspresikan minat pada sesuatu, dan membuka aplikasi yang Anda perlukan atau menampilkan informasi yang diperlukan di Copilot langsung di dalam Windows 12.
Windows 11 sudah memiliki fitur Copilot di samping tombol Start. Microsoft pun telah mencoba mengubah cara kerja tombol Start di masa lalu, sebagaimana dikutip dari BGR.
Namun, mengganti tombol Start dengan Copilot di Windows 12 juga bisa menjadi ide yang buruk. Mengingat, orang cenderung bereaksi buruk terhadap perubahan besar dalam sistem operasi Microsoft.
Apa pun yang dilakukan perusahaan, Nadella melihat Copilot sebagai masa depan sistem operasi Microsoft dan cara orang menavigasinya.