JAKARTA, iNews.id - Hacker terkadang tak pandang bulu dalam membajak sebuah situs. Tak hanya situs resmi sebuah perusahaan saja yang bisa diretas, tapi juga tak menutup kemungkinan situs WordPress Anda yang jadi korbannya.
Sebenarnya, ada beberapa ciri yang bisa dikenali jika situs WordPress Anda menjadi korban hack. Namun, untuk lebih jelasnya, sebaiknya Anda simak tanda-tanda berikut ini, sebagaimana iNews.id rangkum dari Makeuseof, Senin (16/4/2018).
1. Anda Tidak Mengenali Situs Web Anda
Saat memiliki sebuah situs web atau situs yang biasa Anda buat nge-blog, biasanya pemilik sering memeriksa komentar, menandai kesalahan yang Anda lewatkan, atau hal lainnya. Tapi jika Anda memuat situs dan menemukan, Anda tidak mengenali situs tersebut, Anda berada dalam masalah. Perubahan visual ke situs Anda, bisa menandakan satu hal yakni situs Anda diretas.
Kode berbahaya yang ditambahkan ke situs web bisa memengaruhi situs Anda dalam beberapa cara, termasuk konten eksplisit atau tidak diinginkan bisa ditampilkan, area footer bisa diisi dengan tautan baru ke situs lain, kode hanya terlihat oleh crawler akan memengaruhi peringkat mesin pencari situs, kode lain dari situs pihak ketiga bisa dipanggil, memperlambat situs web, dan website yang lambat.
2. Tidak Bisa Login
Mungkin situs web Anda terlihat baik-baik saja. Tapi, apa yang terjadi jika Anda tiba-tiba tidak bisa masuk? Hal ini bisa terjadi karena Anda lupa kata sandi atau karena telah diubah untuk Anda. Peretas sering menghapus akun admin atau cukup mengubah password untuk mencegah Anda mendapatkan akses. Jika Anda bisa mengembalikan situs kembali, upaya mereka sia-sia.
3. Traffic Web Drop
Penurunan yang ditandai dalam pembaca bisa menjadi hasil dari downtime atau kurangnya minat dari pembaca. Jika bukan karena keduanya, bisa juga traffic drop dikarenakan peretas. Malware yang menargetkan situs web biasanya akan mengalihkan pengunjung ke situs yang dimiliki oleh peretas.
Namun, memperhatikan efek ini di situs web Anda bisa membutuhkan waktu. Login pengguna sering tidak diarahkan, hanya yang mengunjungi secara kasual. Dengan demikian, diperlukan waktu beberapa saat bagi Anda untuk memperhatikan penurunan lalu lintas.
4. E-mail Spam Dikirim
Saat orang mendaftar ke situs Anda, mereka menyerahkan alamat e-mail. Hal ini memudahkan peretas memanfaatkan server host Anda dan mengirim e-mail spam ke pengunjung reguler Anda. Trik ini memiliki tujuan sederhana yakni mereka ingin menipu pengunjung Anda. Pesan-pesan ini mungkin mengklai berasal dari situs web Anda, tapi kontennya akan mengelabui pengunjung agar membagikan lebih banyak informasi pribadi. Lebih parahnya, mungkin ada juga software berbahaya yang disertakan.