JAKARTA, iNews.id - Pada Mei, Qualcomm mengumumkan versi yang ditingkatkan pada prosesor Snapdragon 8 Gen 2 yang dijuluki Snapdragon 8 Plus Gen 1. Chip ini akan menggerakkan sebagian besar smartphone unggulan yang diluncurkan tahun ini. Sedangkan generasi berikutnya Snapdragon 8 Gen 2 mempunyai konfigurasi CPU unik.
Qualcomm juga bersiap untuk meluncurkan prosesor andalan generasi berikutnya menjelang akhir tahun, yang kemungkinan akan disebut Qualcomm Snapdragon 8 Gen 2, dan detail tentang chipset tersebut telah mulai beredar secara online.
Sesuai laporan terbaru dari Digital Chat Station, diklaim prosesor Snapdragon 8 Gen 2 yang akan datang tampaknya memiliki nomor model dan kode nama SM8550 Kailua, akan datang dengan konfigurasi kluster yang sama sekali berbeda.
Chipset, yang akan diproduksi oleh Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC) berdasarkan proses 4nm-nya, dilaporkan akan memiliki konfigurasi 1+2+2+3, bukan konfigurasi 1+3+4 biasa.
Snapdragon 8 Gen 1 saat ini hadir dengan satu inti ARM besar yang umum, tiga inti sedang, dan empat inti berdaya rendah, sebuah desain cluster yang sekarang digunakan oleh sebagian besar pembuat chip untuk prosesor kelas atas mereka, sebagaimana dikutip dari Gizmo China.
Sesuai laporan, Snapdragon 8 Gen 2 yang akan datang akan memiliki satu inti generasi Makalu, cluster lain dengan dua inti generasi Makalu, diikuti oleh dua inti Matterhorn, dan tiga inti Klein R1. Generasi Matterhorn ARM mengacu pada CPU Cortex 2021, sedangkan Makalu dimaksudkan untuk ponsel 2022.
Ini berarti bahwa Qualcomm Snapdragon 8 Gen 2 dapat memiliki satu inti Cortex-X3, yang belum diumumkan, dua inti Cortex-A720, dua inti Cortex-A710, dan tiga inti Cortex-A510, kemungkinan akan digabungkan dengan GPU Adreno 740.