CALIFORNIA, iNews.id - Setelah kloning domba berhasil, ilmuwan telah mengkloning beberapa mamalia, mulai dari anjing hingga kuda poni. Hebatnya, kini para ilmuwan berhasil mengkloning monyet atau kera.
Peneliti di China telah berhasil mengkloning janin monyet rhesus dua kali. Mereka menghasilkan saudara monyet Hua Hua dan Zhong Zhong itu menggunakan dasar metode yang sama digunakan untuk membuat Dolly si domba.
Tim memindahkan inti telur monyet dan menggantinya dengan DNA dari janin, menanamkan hasil telur pada monyet betina agar mereka melahirkan. Proses untuk melakukan kloning tidak mudah.
Diperlukan 127 telur dan 79 embrio untuk mendapatkan hasil ini dan masih dibutuhkan janin untuk bekerja. Meski begitu, ini mencerminkan kemajuan dalam mengklasifikasi sains.
Tim berhasil mengatasi dengan menyuntikkan kedua bentuk mRNA dan inhibitor, kombinasi yang memperbaiki perkembangan blastokista dan tingkat kehamilan untuk embrio yang ditransplantasikan.
Menurut peneliti, yang dikutip iNews.id dari Engadget, Kamis (25/1/2018), kedua bayi itu dalam keadaan sehat dan tes genetik memastikan mereka benar-benar duplikat.
Secara teori, kesuksesan ini membuat kloning manusia lebih realistis, mengingat kemiripan genetika antara monyet dan spesies manusia. Namun, itu tidak terjadi dalam waktu dekat.
Ada banyak keberatan etis dan bukan karena melibatkan pembuatan salinan orang secara tepat. Meski kloning mengalami kesuksesan, namun tetap ada pertanyaan, apa yang terjadi dengan klon yang bertahan hingga dewasa karena mereka bisa saja mendapatkan tekanan untuk hidup sesuai dengan aslinya.