JAKARTA, iNews.id - NASA telah mengeluarkan 70,3 gram sample asteroid Bennu yang diambil badan antariksa Amerika Serikat (AS). Para
peneliti tidak mengetahui sebelumnya berapa banyak material yang telah dikumpulkan.
NASA tidak mengetahui berapa material yang dikumpulkan. Mengingat, para peneliti tidak dapat melakukan manuver yang diperlukan pesawat luar angkasa untuk membuat perkiraan massa saat sample sedang transit.
Untuk mencegah hilangnya sample, tabung berisi sample segera disimpan di dalam pesawat luar angkasa. Jadi, meskipun perkiraan awal
mengenai jumlah material dalam sample mencapai ratusan gram, terdapat ketidakpastian dalam perkiraan tersebut.
Namun jumlah materi yang dikumpulkan saat ini masih cukup banyak untuk digunakan oleh para peneliti. Misalnya, misi pengembalian
sampel asteroid Hayabusa 2 Jepang mampu mengumpulkan sekitar 5 gram, sebagaimana dikutip dari Digital Trends.
Para ilmuwan telah melakukan analisis sekilas terhadap material yang ada di luar tabung OSIRIS-REx, dan salah satu peneliti tersebut,
Pierre Haenecour, mengatakan kepada Digital Trends kelompoknya dapat bekerja selama bertahun-tahun bahkan pada partikel kecil
sekalipun.