JAKARTA, iNews.id - Kesibukan dan jadwal padat, tidak menghalangi chef cantik dan seksi, Farah Quinn, untuk berlibur mengunjungi destinasi wisata favoritnya. Selain berlibur, perempuan yang fasih berbahasa Prancis tersebut, ingin menciptakan resep masakan baru saat travelling.
"Saya suka sekali travelling dan bisa saya lakukan all the time. Dari situ, jadi terinspirasi untuk bikin masakan. Saya termasuk orang yang jarang di rumah. Jika saya di rumah, biasanya saya habiskan di dapur," ungkap Farah, saat dijumpai iNews.id, di Hotel Grand Mahakam, Jakarta, Rabu 29 November 2017.
Farah menegaskan, bahwa kesempatan untuk mengunjungi beberapa negara merupakan hasil dari kepintarannya dalam mengolah bahan makanan, serta kerja kerasnya selama menjadi chef. Tak heran jika dirinya kerap diundang ke berbagai negara untuk mendemonstrasikan bekal kepintarannya dalam memasak.
"Ya, saya sering diundang ke berbagai negara untuk mempresentasikan hasil masakan. Kadang juga jadi juri di acara kuliner. Jadi chef juga kalau ada event kenegaraan. Well, seru sih tambah pengalaman juga," jelasnya.
Pemilik nama asli Farah Farhanah ini mengaku, memiliki negara favorit untuk destinasi travelling-nya tersebut. Salah satunya adalah Jepang. Menurutnya, Negeri Sakura itu sangat special. Sehingga dirinya dalam setahun bisa berkali-kali datang ke Jepang hanya untuk liburan.
"Salah satu negara yang saya suka adalah Jepang. Kebudayaannya, ketertibannya, negaranya yang membuat saya kagum sama Jepang. Ragam masakan tradisionalnya pun tidak kalah banyak dengan masakan tradisional di Indonesia," jelas Farah.
"Lalu saya juga suka Peru yang seperti Indonesia. Tapi dengan food travel, mereka bisa terkenal sekali sekarang. Lalu, ada Italia juga yang saya suka banget," lanjutnya.
Selain ketiga negara tersebut, Farah juga menyisipkan nama Bali yang menjadi tujuan wisata kesukaannya. Olahraga golf yang membuat Farah menghabiskan banyak waktu di Bali.
"Kalau ke Bali tanpa menganyunkan stik golf itu, rasanya kayak ada yang kurang aja. Kalau untuk latihan sih belum sering, karena enggak ada waktu juga. Tapi kalau ke Bali, sudah pasti main golf. Saya kalau latihan di Bali, jadi menemukan warna berbeda," tutup Farah.