JAKARTA, iNews.id - Tantangan kompetisi memasak MasterChef Indonesia season 8 kembali memanas. Bahkan kali ini, terjadi perdebatan antara peserta dengan juri MasterChef Indonesia.
Manuver yang dilakukan oleh juri tersebut tentu dirasa perlu untuk menciptakan atmosfir kompetisi yang lebih panas, yang diharapkan mampu membuat para peserta menjadi lebih terpacu dan memberikan usaha terbaik.
Tindakan tersebut tentu saja akan menuai pro-kontra, tidak hanya dari penonton tetapi juga para peserta itu sendiri. Hal ini seperti yang tersaji pada tayangan MCI Season 8 Episode 18 Sabtu (7/8/2021).
Lord Adi VS Juri
Salah satu peserta yang diunggulkan dan banyak menarik perhatian yakni Suhaidi Jamaan atau yang akrab disapa Lord Adi tampak menjadi salah satu pihak yang kontra dengan keputusan juri.
Sedari awal, pria yang berprofesi sebagai Petani tersebut memang sudah menunjukkan gelagat tidak senang dengan adanya 'The Black Team'.
Hal ini semakin menjadi tatkala proses penjurian di momen pressure test yang mempertemukan Febs dan Thea sebagai Black Team dengan Wynne dan Jenny, peserta yang sebelumnya telah memastikan lolos ke babak 6 besar.
Saat ditanya oleh juri siapa peserta yang harus pulang, secara lantang sang Lord angkat suara dengan menyebut Black Team tidak layak berada di galeri.
Mendengar hal tersebut, Thea yang merasa terusik kemudian memberikan tanggapannya. Dia merasa Pak Adi hanya takut saja.
“Pak Adi , emang kita yang layak atau Pak Adi yang takut,” tantang Thea
Tak lama dari momen tersebut, juri pun menyatakan Thea berhak kembali mendapatkan apron putih miliknya. Seakan mengejek, Chef Renatta tiba-tiba berucap kepada sang Lord,
"Kamu tahu kenapa Adi, karena mereka benar-benar layak," ujar Chef Renatta