Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo Targetkan 18 Proyek Hilirisasi Rp600 Triliun Digarap Tahun Depan  
Advertisement . Scroll to see content

4 Negara Hapus Utang Indonesia Senilai Rp5 Triliun, Stafsus Menkeu: Menarik Bukan?

Selasa, 18 Oktober 2022 - 06:58:00 WIB
4 Negara Hapus Utang Indonesia Senilai Rp5 Triliun, Stafsus Menkeu: Menarik Bukan?
Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo. (Foto: Ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Sebanyak 4 negara berkomitmen menghapus utang Indonesia sebesar 334,94 dolar Amerika Serikat (AS) atau senilai Rp5 triliun. Keempat negara tersebut adalah, AS, Jerman, Italia, dan Australia

Staf Khusus Menteri Keuangan (Stafsus Menkeu), Yustinus Prastowo, mengatakan penghapusan utang tersebut dicapai melalui restrukturisasi pinjaman yang dialihkan ke sejumlah program.

"Sebanyak 4 negara kreditur berkomitmen menghapus utang Indonesia lewat skema konversi atau debt swap. Konversi utang yang disepakati adalah ke dalam bentuk program/proyek yang harus dilaksanakan oleh pemerintah RI," kata Yustinus, dalam cuitan di akun Twitter pribadinya, @prastow, dikutip Selasa  (18/10/2022).

Dia mengungkapkan, ada 8 proyek yang disepakati Indonesia dengan ke-4 negara tersebut sebagai bentuk komitmen debt swap, yaitu: 

1. AS: untuk proyek tropical forest

2. Jerman: untuk proyek pendidikan, edukasi, kesehatan, dan global fund

3. Italia: untuk proyek housing and settlement

4. Australia: untuk proyek kesehatan. 

"Proyek yang dilaksanakan bermacam-macam sesuai kesepakatan dengan kreditor bilateral. Menarik bukan?," ujar Yustinus.

Menurut dia, dari total kumulatif utang Indonesia yang dihapus sebesar 334,94 juta dolar AS, sudah terealisasi sebesar 290,51 juta dolar AS atau sekitar Rp4,485 triliun per 30 September 2022. 

"Capaian yang cukup bagus dan menunjukkan mutual trust yang tinggi," ungkap Prastowo.

Sebagai bentuk komitmen terhadap pelaksanaan kegiatan yang disepakati, Prastowo mengungkapkan bahwa pemerintah juga turut berkontribusi untuk melaksanakan kegiatan tersebut dengan nilai setara 215,35 juta dolar AS atau Rp3,33 triliun.

Hal tersebut, lanjutnya, merupakan cara pemerintah Indonesia untuk meneguhkan komitmen dari kesepakatan penghapusan utang dengan sungguh-sungguh. 

"Jelas penghapusan utang ini memang menimbulkan konsekuensi, namun konsekuensi yang baik," tutur Prastowo.

Dia menambahkan, kesepakatan penghapusan utang Indonesia tersebut Sejalan dengan semangat PBB dalam mendorong investasi di 3 bidang secara berkelanjutan. 

"Ketimbang digunakan membayar utang, lebih baik uangnya dipakai untuk berinvestasi dalam ketahanan iklim, infrastruktur berkelanjutan, dan transisi hijau perekonomian," kata Prastowo.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut