5 Orang Terkaya Dunia yang Hartanya Melesat di 2023, Ada Miliarder RI

JAKARTA, iNews.id - Harta kekayaan sejumlah konglomerat dunia mengalami kenaikan pada tahun 2023. Dari deretan tersebut terdapat orang terkaya Indonesia Low Tuck Kwong yang kekayaannya mengalami kenaikan signifikan.

Bernard Arnault menjadi konglomerat dengan peningkatan kekayaan tertinggi. Hartanya melesat 53 miliar dolar AS atau setara Rp791,87 triliun sejak tahun lalu. Saham LVMH yang memiliki merek-merek seperti Louis Vuitton, Christian Dior dan Tiffany & Co naik 18 persen persen didukung permintaan yang kuat. 

Baca Juga

DJP Catat 7,7 Juta Wajib Pajak Sudah Aktivasi Akun Coretax

Menurut data Forbes, harta kekayaan Arnault mencapai 211 miliar dolar AS atau setara Rp3.152 triliun. Dia menempati posisi teratas orang terkaya di dunia.

Urutan selanjutnya miliarder dengan kenaikan harta tertinggi adalah raja batu bara Indonesia, Low Tuck Kwong dengan kekayaan bersih mencapai 25,5 miliar dolar AS atau setara Rp380,99 triliun. Kekayaannya bertambah pesat karena kenaikan harga batu bara nyaris 600 persen imbas perang di Ukraina yang telah mengganggu pasar energi global. 

Baca Juga

Daftar 25 Orang Terkaya di Dunia 2023, 3 dari Asia

Deretan miliarder selanjutnya dengan kekayaan tertinggi yaitu pemilik brand Zara, Amancio Ortega; Pendiri e-commerce Pinduoduo, Colin Zheng Huang; dan pemilik Susquehanna International Group, Jeff Yass.

Berikut daftar orang terkaya di dunia dengan kenaikan harta kekayaan tertinggi tahun ini:

1. Bernard Arnault

Kekayaan Arnault sejak Maret 2022 meningkat 53 miliar dolar AS. Dengan sumber kekayaan LVMH yang memiliki sejumlah produk seperti Dior, Louis Vuittton, dan Bulgari mencatatkan kenaikan pendapatan dan keuntungan ke rekor tertinggi. Selain itu, saham LVMH naik 18 persen persen.

2. Low Tuck Kwong

Kekayaan Low Tuck Kwong sejak Maret 2022 meningkat 21,8 miliar dolar AS. Harta miliarder Indonesia ini meroket karena pendapatan dan laba produsen batu bara PT Bayan Resources Tbk meningkat tiga kali lipat. Lonjakan tersebut terjadi di tengah krisis energi global yang disebabkan invasi Rusia ke Ukraina, yang mendorong kenaikan harga batu bara di seluruh dunia.

3. Colin Zheng Huang

Kekayaan Zheng Huang sejak Maret 2022 melesat 18,9 miliar dolar AS. Hal ini didorong peningkatan saham e-commerce Pinduoduo yang telah bangkit dari level terendah ketika investor khawatir tentang tindakan keras pemerintah terhadap bisnis teknologi.

4. Amancio Ortega

Kekayaan Ortega bertambah 17,7 miliar dolar AS sejak Maret 2022 yang didorong kenaikan saham Inditex atau dikenal dengan brand Zara naik 30 persen.

5. Jeff Yass

Kekayaan Yass meningkat 16,5 miliar dolar AS sejak Maret 2022 didorong investasi ventura awal yang menguntungkan di ByteDance, perusahaan induk TikTok. Peningkatan kekayaan bersih Yass sebagian besar disebabkan oleh informasi terbaru mengenai kepemilikan saham di ByteDance.

Editor: Aditya Pratama