Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Budget RS Kardiologi Emirates-Indonesia Rp400 Miliar, Menkes: Jadi Pusat Jantung di Jateng
Advertisement . Scroll to see content

6 Rumah Sakit Nasional Dapat Pendanaan Rp4,2 Triliun dari IsDB, Ini Daftarnya

Kamis, 17 November 2022 - 12:53:00 WIB
6 Rumah Sakit Nasional Dapat Pendanaan Rp4,2 Triliun dari IsDB, Ini Daftarnya
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. (Foto: Tangkapan Layar)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Islamic Development Bank (IsDB) memberikan pendanaan sebesar 293 juta dolar AS atau Rp4,2 triliun untuk 6 rumah sakit (RS) nasional. Pendanaan itu, diberikan kepada Pemerintah RI melalui Kementerian Keuangan dan Kementerian Kesehatan. 

Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawti, mengatakan pinjaman dari IsDB itu untuk membiayai 6 proyek rumah sakit rujukan nasional. Tujuannya, untuk memperbaiki dan memperkuat layanan kesehatan.

Berikut daftar 6 RS nasional yang mendapat pendanaan dari IsDB untuk proyek perbaikan layanan kesehatan:

1. RS Kanker Dharmais
2. RSUP Persahabatan DKI Jakarta
3. RS Dokter Hasan Sadikin Bandung
4. RSUP Dr Sardjito Yogyakarta
5. RS. Prof dr I Goesti Ngoerah Gde Ngoerah Bali
6. RS Wahidin Sudirohusudo Makasar.

"Saya menyampaikan apresisassi kepada pimpinan Islamic Development Bank, Muhammad Al Jasser, atas dukungan pembangunan rumah sakit melalui proyek rumah sakit rujukan nasional dan unit vertikal," kata Sri Mulyani di Bali, Kamis (17/11/2022).

Sri Mulyani memaparkan fasilitas dukungan ini juga akan memperbaiki layanan untuk ibu dan anak demi menurunkan sekaligus mencegah tingkat kematian dalam fase persalinan. Dengan perbaikan layanan dan teknologi kesehatan di rumah sakit rujukan dan unit vertikal, diharapkan dapat semakin meningkatkan kapabilitas rumah sakit.

Dia mengungkapkan, pemerintah berkomitmen dalam pendanaan sektor kesehatan, terutama menyangkut kasus Covid-19 dalam tiga tahun terakhir. Adapun alokasi anggaran, terangnya, telah naik lebih dari 5 persen mencapai 9,0 persen mencapai Rp255,3 triliun atau setara lebih dari 20 miliar dolar AS.

"Jadi IsDB dengan dana Rp4,2 triliun dapat membuat sumber baru tidak hanya terkait dananya, melainkan juga terkait kualitas kontrol pelayanan sebagiamana strategi kita dalam memperbaiki rumah sakit rujukan," tutur Sri Mulyani.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut