Ada 21 Bengkel Konversi Motor BBM ke Motor Listrik, Cek Lokasinya

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Energi Sumber Daya dan Mineral (ESDM), telah menyiapkan bengkel bersertifikat untuk konversi motor konvensional berbasis bahan bakar minyak (BBM) menjadi motor listrik berbasis baterai.

Menteri ESDM, Arifin Tasrif, mengatakan ada 21 bengkel konversi yang disiapkan untuk melakukan konversi motor BBM ke motor listrik dengan kapasitas cukup besar, yakni mencapai 22.800 per tahun.

PDB Singapura Tumbuh 4,2 Persen pada Kuartal III-2025, Dampak Tarif AS Terbatas

"Saat ini telah disiapkan dan tersedia 21 bengkel bersertifikat Kemenhub dengan kapasitas konversi 1.900 unit per bulan atau 22.800 unit per tahun," jelas Arifin dalam rapat kerja dengan Komisi VII DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (20/3/2023).

Arifin menuturkan, Peraturan Menteri (Permen) ESDM mengenai subsidi konversi motor listrik tinggal menunggu persetujuan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Intip Harga Motor Listrik Selis yang Disubsidi Pemerintah

Permen tersebut bakal mengatur tentang pedoman umum bantuan pemerintah untuk program konversi sepeda motor dengan penggerak motor bakar menjadi sepeda motor listrik berbasis baterai. Di dalamnya akan diatur penerima bantuan pemerintah, jenis dan bentuk bantuan, serta tata kelolanya.

"Kemudian pelaksanaan monitoring dan evaluasi telah selesai diharmonisasi di Kemenkumham, saat ini dalam proses permintaan persetujuan kepada Presiden," tutur Arifin.

Berikut lokasi 21 bengkel konversi motor BBM ke motor listrik yang sudah mendapatkan sertifikat Kemenhub:

1. Litbang KESDM - Bogor
2. PT Braja Elektrik Motor - Surabaya
3. Elders Garage - Jakarta
4. Juara Bike/ Selis- Tangerang
5. Braja /Kampus ITS Surabaya
6. PT Nagara Sains Konversi- Jakarta
7. PT Handhika Garda Parama – Jakarta
8. Percik Daya Nusantara – Denpasar
9. PT Tri Mentari Niaga/ BRT – Bogor
10. PT Roda Elektrik Gemilang – Denpasar
11. PT Cogindo daya Bersama – Cirebon
12. PT Spora EV – Jakarta
13. PT Sarana Makmur Sejahtera – Mojokerto
14. PT Strum Techology Asia – Jakarta
15. PT Mitra Metal Perkasa – Karawang
16. PT Ide Inovatif Bangsa – Bali
17. CV Karya Kartanagari Group – Bogor
18. Politeknik Negeri Jakarta – Jakarta
19. PTDI – STTD – Bekasi
20. PT Electric Vehicle Trimotorindo
21. PT Ekoelektrik Konversi Mandiri

Sebelumnya, Direktur Jenderal (Dirjen) Energi Baru Terbarukan dan Konversi Energi (EBTKE), Dadan Kusdiana, mengungkapkan, diperlukan 40 sampai 50 bengkel. "Jadi nanti ada pelatihannya kan bengkelnya sudah ada tinggal caranya aja, itu yang akan kita lakukan," ungkap Dadan.

Ia pun mengungkapkan dari 21 bengkel tersebut paling banyak lokasinya di Jakarta dan paling jauh berada di Bali. "Kebanyakan disini padahal kan programnya ini nasional, jadi kita ingin buka pelatihan nanti di Makasar atau di Medan kan motor ada dimana-mana ya," tutur Dadan.

Editor: Jeanny Aipassa