Aprindo Usul 11 November Jadi Hari Ritel Nasional

JAKARTA, iNews.id - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) mengusulkan agar setiap tanggal 11 November diperingati sebagai Hari Ritel Nasional. Penetapan tanggal itu bertepatan dengan hari jadi Aprindo.

"Ada satu harapan dan permintaan kami Pak, bahwa kami kemarin baru berusia 25 tahun, berdiri pada tanggal 11 November 1994 dan berjalan perahu Aprindo ini. Kami ajukan setiap tanggal 11 November menjadi Hari Ritel Nasional," kata Ketua Umum Aprindo, Roy N Mandey di Hotel Aryaduta, Jakarta, Selasa (12/11/2019).

Baca Juga

Kadin Dorong Ekonomi Indonesia Tumbuh 8 Persen Lewat Cara Ini

Permintaan itu disampaikan Roy dalam acara Musyawarah Nasional VII Aprindo. Acara tersebut dihadiri oleh Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto.

Roy menilai, penetapan Hari Ritel Nasional bertepatan dengan hari kelahiran Aprindo sangat tepat karena selama ini asosiasi telah membantu perekonomian Indonesia.

"Apa yang akan dilakukan, kita tunjukkan kepada bangsa negara kita bahwa ritel memberikan kontribusi aktif, riil, penyerapan UMKM, membuka investasi,” ujar dia.

Menteri Perdagangan Agus Suparmanto mengakui bahwa industri ritel memiliki peranan penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.

"Industri ritel mempunyai peranan penting dalam menumbuhkan ekonomi nasional dari kegiatan perdagangan atau konsumsi," ucap Agus.

Mendag mencatat kontribusi ritel terhadap PDB hingga kuartal III-2019 mencapai lebih dari 13 persen. Sementara konsumsi rumah tangga menyumbang 56,52 persen terhadap PDB.

"Selain kontribusi terhadap ekonomi, sektor ritel sangat berperan dalam produk dalam negrim terutama produk yanh dihasilkan dalam usaha mikro kecil menengah," ucapnya.

Editor: Rahmat Fiansyah