Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bahlil Klaim Tak Pernah Suruh Kader Golkar Urus Dirinya: Saya Dilahirkan Bukan untuk Diurus
Advertisement . Scroll to see content

Bahlil Sebut Banyak Negara Berminat Investasi di IKN

Rabu, 11 Januari 2023 - 19:18:00 WIB
Bahlil Sebut Banyak Negara Berminat Investasi di IKN
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia. (Foto: Dok. Kementerian Investasi)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyebut, potensi investasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara semakin diminati oleh berbagai negara. Dia pun mengibaratkan IKN seperti gadis cantik dari kampung yang belum dipoles bedak.

"Potensi investasi IKN semakin hari negara-negara dari tetangga maupun negara lain semakin bagus barang ini. Jadi IKN ini seperti cewek cantik dari kampung yang belum dipoles pakai bedak," ujar Bahlil dalam konferensi pers usai Rapat Terbatas (Ratas) di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (11/1/2023).

Bahlil menambahkan, negara lain akan segera mengetahui bahwa IKN Nusantara merupakan proyek yang menjanjikan, sehingga akan semakin banyak yang tertarik untuk berinvestasi.

Di sisi lain, Badan Otorita IKN bersama BKPM telah merampungkan Peraturan Pemerintah (PP) tentang insentif dan kemudahan berusaha untuk investor menanamkan modal di IKN.

"PP-nya sudah selesai tentang insentif dan kemudahan berusaha, yang lebih baik dibandingkan wilayah lain di Indonesia. Ada perlakuan khusus bagi investasi yang masuk di IKN," ucapnya.

Bahlil menyampaikan, pemerintah akan mempromosikan IKN dalam gelaran World Economic Forum (WED) di Davos, Swiss agar semakin banyak mendatangkan investor.

"Itu tema-nya IKN sama hirilisasi dan pendekatannya green industry dan green energy," tuturnya.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut