Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 5 Fakta Pesawat Raksasa Airbus A400M Tiba di RI, Nomor 4 Bisa Dipakai untuk Misi Kemanusiaan Gaza
Advertisement . Scroll to see content

Bangga! Lion Air Pakai Kulit Asal Garut Jadi Pelapis Kursi Pesawat

Kamis, 21 Maret 2024 - 22:58:00 WIB
Bangga! Lion Air Pakai Kulit Asal Garut Jadi Pelapis Kursi Pesawat
kursi pesawat Lion Air pakai kulit asal Garut (foto: Agung)
Advertisement . Scroll to see content

RIAU, iNews.id - Lion Air Group menggandeng pabrik kulit Garut untuk memproduksi pelapis kursi pesawat. Hal itu dilakukan sejak akhir tahun 2023.

Langkah ini merupakan langkah pemberdayaan usaha mikro kecil menengah (UMKM), di mana kulit pelapis kursi pesawat penumpang Lion Air dipasok dari pengrajin di Kabupaten Garut, Jawa Barat. 

Presiden Direktur Lion Air Group, Daniel Putut Kuncoro Adi mengatakan, selain menghadirkan kualitas bermutu, penggunaan produk lokal juga bisa menekan ongkos produksi sekitar 50 persen.

“Dengan komponen lokal kita bisa menjus ongkos produksi itu sekitar 50 persen, itu termasuk komprehensif dengan biaya pengiriman dan biaya tax-nya,” ucap Daniel di kompleks Batam Aero Technic, Kepulauan Riau, Kamis (21/3/2024).

Selain pelapis kursi, kata Daniel, ada beberapa item lain dari produk lokal yang saat ini tengah dalam proses sertifikasi.

“Jadi ada beberapa item yang sudah diverifikasi. Lebih ke aksesoris dari si kursinya. Ini sedang dalam proses sertifikasi,” tutur dia.

Pelapis jok kursi merupakan bagian penting dari pengalaman penumpang. Produk ini dirancang menjaga kursi tetap bersih, terlindungi dari kerusakan, dan memberikan tampilan yang elegan dalam kabin pesawat.

Untuk diketahui, jenis kulit yang digunakan adalah kulit sapi asli, bukan sintetis. Selain itu, harus memenuhi standar seperti bisa ditarik, tidak mudah sobek, dan tidak terbakar.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut