Bantah Tesla Investasi di Malaysia, Luhut akan Bertemu Elon Musk Pekan Depan
JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, membantah kabar Tesla Inc telah memutuskan berinvestasi Malaysia.
Menurut Luhut, sampai saat ini, perusahaan mobil listrik milik Elon Musk itu, masih belum memastikan berinvestadi di negari Jiran, sama seperi halnya dengan Indonesia.
"Belum ada Tesla (Di Malaysia). Saya mau ketemu Elon Musk nanti tanggal 2 Agustus," kata Luhut saat ditemui di Menara Danareksa, Jakarta, Senin (24/7/2023).
Luhut menjelaskan, pertemuannya dengan Elon Musk tersebut untuk finalisasi rencana investasi Tesla di Indonesia. "Ya itu (investasi Tesla) kita mau finalkan," ujar Luhut.
Sebelumnya, Kementerian Perdagangan dan Industri Internasional (MITI) Malaysia menyetujui permohonan Tesla untuk mengimpor mobil listrik ke negara mereka dengan cara membuka kantor perwakilan dan showroom.
Padahal Indonesia juga terus melobi Tesla untuk membangun pabrik baterai dan kendaraan listrik mereka di Tanah Air. Hingga saat ini, kesepakatan tersebut tak kunjung terjalin, tapi pemerintah menegaskan pembicaraan sudah sampai tahap akhir.
Dikutip dari Bernama, ketertarikan Tesla membuka kantor perwakilan dan showroom karena pemerintah Malaysia memberikan kemudahan berbisnis kepada investor.
Program BEV Global Leaders yang digagas pemerintah Malaysia memungkinkan Tesla bisa menjual produk mereka di sana tanpa mitra lokal.
"Kami senang dengan keputusan Tesla untuk berpartisipasi dalam ekosistem kendaraan listrik di Malaysia. Ini membuktikan kepercayaan Tesla terhadap fundamental ekonomi dan lingkungan bisnis yang kondusif di Malaysia,” kata Menteri Perdagangan Internasional dan Industri Malaysia Tengku Datuk Zafrul Aziz seperti dikutip dari Bernama, Senin (6/3/2023).
Editor: Jeanny Aipassa