Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : InJourney Revitalisasi Hotel Legendaris Grand Inna Malioboro, Kini Berganti Nama 
Advertisement . Scroll to see content

Begini Penjelasan Holding Aviasi dan Pariwisata soal Belum Bergabungnya Garuda Indonesia

Senin, 13 Desember 2021 - 15:54:00 WIB
Begini Penjelasan Holding Aviasi dan Pariwisata soal Belum Bergabungnya Garuda Indonesia
Begini penjelasan Aviasi Pariwisata Indonesia (Aviata) terkait belum bergabungnya Garuda Indonesia ke holding BUMN sektor penerbangan dan pariwisata. (foto: Garuda Indonesia)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Hingga saat ini PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk belum bergabung di PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Aviata) atau InJourney yang merupakan holding BUMN penerbangan dan pariwisata. Alasan belum bergabungnya maskapai nasional tersebut karena keuangan perusahaan tercatat negatif.

Utang Garuda Indonesia yang saat ini mencapai Rp139 triliun dinilai memberikan dampak buruk bagi anggota holding lain, bila pemegang saham memaksakan diri memasukan Garuda sebagai anggota Aviata saat ini. 

Direktur Utama Aviasi Pariwisata Indonesia, Dony Oskaria menyebut, Garuda Indonesia akan mendilusi atau menghilangkan aset-aset perusahaan yang masih sehat jika dipaksakan bergabung sekarang ke holding.

"Finansial ada alasan tidak digabung karena tadi akan mendilusi atau menghilangkan keseluruhan aset-aset yang ada di InJourney karena negatif cukup besar," ujar Dony dalam konferensi pers, Senin (13/12/2021).

Pemegang saham dan manajemen Aviasi Pariwisata Indonesia sebagai induk holding masih menunggu proses restrukturisasi utang Garuda Indonesia. Harapannya, proses tersebut rampung pada 2023 mendatang. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut