Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tol Japek KM 71 Arah Palimanan Macet Imbas Truk Patah Baut Roda
Advertisement . Scroll to see content

Begini Skema Pengaturan Lalu Lintas Tol Fungsional ke Jalan Arteri untuk Cegah Kemacetan

Jumat, 14 April 2023 - 12:43:00 WIB
Begini Skema Pengaturan Lalu Lintas Tol Fungsional ke Jalan Arteri untuk Cegah Kemacetan
Begini skema pengaturan lalu lintas tol fungsional ke jalan arteri untuk cegah kemacetan
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah membuka 11 jalan tol fungsional pada musim Lebaran 2023, di mana 7 ruas di Pulau Jawa dan 4 di Sumatera. Diharapkan tol fungsional ini bisa mendistribusikan kendaraan saat terjadi kepadatan di tol.

Namun karena jalan tol fungsional belum rampung seluruhnya, sehingga akses jalan keluarnya belum terintegrasi dengan jalan tol lain, sehingga kerap mengeluarkan kendaraan di jalan provinsi maupun jalan industri.

"Memang benar ada jalur fungsional yang membebani jalur berikutnya, kalau ke arah arteri itu bisa diatur oleh kepolisian," kata Menhub dalam konferensi pers Rakor dan Posko Pusat Kesiapan Angkutan Lebaran 2023 di Jakarta, Jumat (14/4/2023).

Menhub memberikan salah satu metode pengaturan lalu lintas (lalin) jalan tol fungsional ruas Cisumdawu Seksi 4-6. Kehadiran jalur fungsional itu bisa berpotensi terjadinya kemacetan tepatnya di Cipali karena jalan akses dari Cileunyi ke Cipali hanya ada 2 lajur. Namun dengan kehadiran tol Cisumdawu, akan ada penambahan volume kendaraan baru dari dua lajur lagi.

Oleh karena itu, Menhub mengatakan, ada salah satu opsi yang disiapkan, yaitu dengan pembatasan akses kendaraan menggunakan tol Cisumdawu agar tidak terjadi kemacetan yang parah di Cipali.

"Kalau untuk Cisumdawu, volume Cisumdawu itu akan membuat crowded Cipali yang hanya dua jalur. Untuk kali ini, Cisumdawu akan kita kendalikan dalam jumlah yang dibatasi," ucap Menhub.

Direktur Penegakan Hukum Korlantas Polri Brigjen Aan Suhanan menambahkan, kepolisian akan membuka posko-posko khusus yang ditempatkan di titik pertemuan kendaraan jalan tol fungsional.

"Jalur tol fungsional yang masuk ke jalan kabupaten maupun provinsi sudah kita kelola dengan penempatan pos di mulut tol tersebut, seperti contoh tol Solo-Jogja yang masuk ke kabupeten Klaten, itu sudah kita tempatkan posko di situ untuk mengatur lalin," kata Aan.

Sedangkan untuk tol Japek II Selatan, pihaknya juga mengatur akses keluar kendaraan khsusnya yang keluar di Kutanegara. Sebab pengemudi yang keluar di Kutanegara perlu menempuh setidaknya 16 kilometer (km) jalan industri, baru bisa melanjutkan ke Tol Japek via GT Karawang Timur.

Hal itu diantisipasi agar arus balik dari arah Bandung-Jakarta melalui jalur fungsional tidak menganggu mobilitas masyarakat setempat.

"Kemudian Japek II Selatan, kita akan pasang portal di Japek II Selatan karena hanya kendaraan yang tingginya kurang dari 3 meter, sehingga masuk ke jalur industri ini bisa tetap dilalui," kata Aan.

"Kemudian pertemuan jalan kabupeten dan jalan naisonal, itu kita kita tempatkan juga posko di ujung jalan kabupaten, jadi titik pertemuan itu sudah kita antisipasi dengan penempatan pos dan personil," imbuhnya.

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut