Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Nekat! Sopir Bank di Wonogiri Bawa Kabur Uang Rp10 Miliar di Solo
Advertisement . Scroll to see content

Berhenti Jadi Karyawan Bank, Pria Ini Sukses Jualan Es Tebu dengan Omzet Rp93 Juta per Bulan

Jumat, 23 Desember 2022 - 06:54:00 WIB
Berhenti Jadi Karyawan Bank, Pria Ini Sukses Jualan Es Tebu dengan Omzet Rp93 Juta per Bulan
Indra Eka Hermawan, penjual es tebu yang dulunya mantan pegawai bank. (Foto: istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Bekerja di bank dengan penampilan yang necis menjadi impian banyak orang. Namun hal ini tak berlaku bagi Indra Eka Hermawan.

Pria berusia 28 tahun ini, memutuskan berhenti menjadi karyawan bank, lalu terjun ke dunia bisnis dengan berjualan es tebu. Berkat keuletannya, Indra mampu meraih omzet hingga Rp93 juta per bulan. 

Berjuang seorang diri membesarkan usahanya, ia bertekad untuk bisa mengajak orang lain dan memberikan manfaat bagi orang banyak.

Dilansir dari channel YouTube FK12 pada Kamis (22/12/2022), berikut kisah selengkapnya Indra si penjual es tebu sukses.

1. Sempat Malu 

Indra dulunya merupakan seorang karyawan bank dengan penghasilan yang cukup besar. Saat awal mendirikan usaha ia merasakan malu yang luar biasa, apalagi teman-temannya saat kerja di bank banyak yang mempertanyakan keputusan Indra yang lebih memilih berjualan dengan menggunakan gerobak.

"Malu sangat malu, yang sebelumnya karena kerja saya di bank, berangkat menggunakan dasi, saya menggunakan motor, menggunakan jaket, rapi setiap hari, selama 6 tahun saya seperti itu, taopi kemudian saya berjualan sambil mendorong gerobak melewati mereka, timbul kebingungan dari mereka, kok si Indra ini malah jualan pake gerobak di pinggir jalan, malu benar-benar malu," kata Indra.

2. Jatuh sakit karena stres

Indra berkisah bahwa dirinya sampai harus jatuh sakit saat dua hari pertama ia baru mulai berjualan es tebu. Sakitnya bukan tanpa alasan, selain capek mendorong gerobak, ia juga stres dengan banyak pertanyaan-pertanyaan dari keluarganya yang menyayangkan keputusan Indra untuk keluar dari karyawan bank dan memilih berjualan es.

"Saya mendorong gerobak itu sampai keringat dingin bahkan lucunya saya sampai jatuh sakit, awal saya dagang saya sampai meriang karena mungkin batin saya tertekan karena pertanyaan-pertanyaan dari keluarga," ujarnya.

3. Raih omzet hingga Rp93 juta per bulan

Namun berkat kegigihannya, Indra berhasil menghadapi rasa malu dan stress, bahkan semakin mantap menjalani bisnis jualan es tebu. Saat ini ia hanya tinggal menikmati manisnya hasil dari berjualan es tebu murni.

Indra menyebut ia sudah memiliki 11 gerobak, dari masing-masing gerobak ia bisa mengumpulkan omzet hingga Rp8,5 juta, jika ditotal ia meraup untung hingga Rp93 juta dalam satu bulan.

"Omzet saya per bulan Rp8,5 juta saat ini sudah mempunyai 11 gerobak, satu gerobak omzetnya per bulan Rp8,5 juta, coba di kalikan aja," ucapnya.

Dengan hasil yang diraihnya sekarang, ia amat bersyukur dan bercita-cita untuk membuka lapangan pekerjaan untuk orang lain. Selain itu, ia juga berharap usahanya bisa semakin meluas agar bisa memberikan banyak manfaat untuk orang.

"Saya ingin kembangkan terus di beberapa titik usaha ini, ingin membantu orang banyak, ingin berbagi rezeki ke orang banyak, istilahnya bermanfaat untuk orang lain," tuturnya.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut