Bertemu, Sandiaga Uno dan Ida Fauziyah Bahas Penguatan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

JAKARTA, iNews.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno dan Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah menggelar pertemuan. Kedua menteri membahas penguatan kompetensi tenaga kerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Dalam pertemuan yang berlangsung selama 60 menit, Sandiaga dan Ida sepakat untuk menyukseskan program Duta Wisata dan Ekonomi Kreatif, meningkatkan SDM, dan sinergi Balai Latihan Kerja (BLK). Secara khusus, Ida berkomitmen menyiapkan 500.000 tenaga terampil pada tahun ini di lima destinasi wisata prioritas, yaitu Danau Toba, Likupang, Borobudur, Mandalika, dan Labuan Bajo.

Baca Juga

Okupansi Hotel Secara Nasional Turun Hampir 5 Persen, Lebih Rendah dari 2022

"Sebenarnya semua itu sudah berjalan, jadi tinggal kita perkuat lagi dengan kedatangan Pak Menparekaf ke kantor Kemnaker. Kami akan intervensi untuk peningkatan SDM terutama di lima destinasi super prioritas," katanya melalui keterangan tertulis, Rabu (24/2/2021). 

Penyiapan 500.000 tenaga terampil tersebut, kata Ida, menjadi satu dari dua program besar Kemnaker mendukung pemulihan di sektor pariwisata di samping perluasan kesempatan kerja di kawasan pariwisata setempat.

"Kemnaker juga membangun komunitas berbasis kejuruan pariwisata dan perhotelan. Total BLK Komunitas yang telah dibangun sejak 2017-2020 sebanyak 2.127 BLK Komunitas di seluruh Indonesia," katanya.

Selain itu, Ida akan menjadikan Pekerja Migran Indonesia (PMI) menjadi duta wisata. Selain akan mewakili Indonesia di luar negeri dan memperkenalkan Indonesia di mata dunia, PMI sebagai duta wisata juga menjadi pahlawan bagi pariwisata Indonesia.

"Kita sudah punya MoU untuk menjadikan PMI kita duta wisata dan kita akan perkuat MoU itu. PMI sebenarnya bisa menjadi ujung tombak pengembangan pariwisata di Indonesia," ujarnya.

Editor: Rahmat Fiansyah