Bisnis dengan Target Orang Malas, Bisa Menjadi Penghasilan Tambahan

JAKARTA, iNews.id - Ada jenis bisnis dengan target orang malas yang bisa menjadi penghasilan tambahan bagi Anda. Jika jeli membaca kebutuhan target pasar, Anda bahkan bisa menjalankan bisnis dengan target orang malas yang berada di sekitar Anda, seperti tetangga atau rekan kerja di kantor.

Umumnya, orang malas bakal bergantung dengan layanan jasa yang praktis, cepat dan tidak merugikan. Dengan demikian, bisnis dengan target orang malas sudah pasti berkaitan dengan layanan jasa yang menggunakan teknologi digital.

Bahlil Sebut Pasokan BBM dan LPG dalam Kondisi Aman hingga Awal 2026

Berikut, ide bisnis dengan target orang malas:

1. Bisnis Sembako

Bisnis sembako menyediakan kebutuhan dasar yang dibutuhkan semua orang, termasuk orang malas. Dengan menawarkan jasa menyediakan kebutuhan sembako, Anda dapat menargetkan pasar dari tetangga di sekitar rumahmu yang malas untuk pergi jauh demi belanja sembako.

Meski judulnya warung sembako, tapi Anda enggak harus menyediakan semua bahan pokok itu. Mulai saja dengan usaha sembako rumahan yang berfokus menjual beras, gula pasir, minyak goreng, telur ayam, susu, dan mie. Hanya bermodalkan Rp5 juta mendapatkan keuntungan yang besar dalam membuka warung sembako.

2. Bisnis Makanan Ringan

Makanan ringan merupakan jenis bisnis yang selalu menguntungkan dan bisa menjadi target konsumen yang malas apalagi orang yang malas memasak lebih memilih membeli makanan jadi ataupun makanan ringan.

Target utama dari bisnis ini adalah orang-orang yang gak bisa atau malas masak, mulai dari para karyawan sampai anak-anak indekos.

Kalau lokasi rumahmu sudah strategis bisa dijadikan tempat usaha. Dengan cukup membeli peralatan dan bahan-bahan makanan, Anda sudah bisa membuka bisnis ini. Soal modal awal buka usaha warung makan tidaklah mahal melainkan murah.

3. Bisnis laundry

Membuka bisnis laundry ini adalah ide usaha yang enargetkan orang-orang yang malas cuci baju. Bisnis ini dijamin akan bertahan lama dan selalu dibutuhkan bagi orang-orang yang ingin baju kotornya bersih secara instan. Lagi-lagi, bisnis laundry bisa dijadikan bisnis rumahan juga karena kamu hanya perlu modal sebuah mesin cuci.

4. Bisnis jasa jahit atau vermak

Banyak konsumen yang tidak bisa membetulkan pakaiannya saat rusak. Nah, bisnis jasa jahit atau vermak merupakan target bagi orang malas.

Apalagi membuka bisnis jahit perlu pemasaran yang khusus, asal sudah punya tempat dan diketahui oleh pelanggan seharus sudah bisa jalan.

Namun bisa juga menyesuaikan dengan perkembangan zaman saat ini.Pemasaran bisa dilakukan di sosial media seperti facebook, instagram, twitter, google plus dan lainnya. Adapun modal membuka bisnis jahit ini sebesar Rp3 juta, antara lain untuk membeli mesin jahit, benang dan jarum, juga kancing.

5. Bisnis Dropship

Di era digital seperti sekarang ini, ada banyak celah untuk berbisnis dengan mengandalkan jaringan internet dengan modal yang nggak terlalu besar. Salah satunya, dropship.

Apa itu dropship? Ide bisnis ini akan menempatkan kamu sebagai pihak ketiga yang menghubungkan antara pembeli dan supplier barang. Kamu bisa coba bisnis ini melalui marketplace dengan target pasar mereka yang malas belanja di mal.

Membuka bisnis ini juga salah satu target orang malas yang bebelanja di pusat perbelanjaan. Apalagi, membuka bisnis ini tidak perlu modal besar, yaitu hanya Rp1 juta.

Biaya yang dikeluarkan seperti kuota internet Rp150.000 sampai Rp Rp200.000 per bulan dengan besaran kuota 20–30 GB. Lalu, membuat website pribadi dengan kisaran harga bisa Rp300.000 sudah termasuk pembeliaan domain, basic hosting.

Demikian bisnis dengan target orang malas. Siapa tahu Anda tertarik memanfaatkan target pasar ini untuk mendapat penghasilan tambahan.

Editor: Jeanny Aipassa