Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : MNC Sekuritas Cabang Bali Gandeng Hartadinata Abadi Gelar Investor Gathering 2025
Advertisement . Scroll to see content

Bos BEI Puji Kinerja MNC Sekuritas

Kamis, 14 Februari 2019 - 13:33:00 WIB
Bos BEI Puji Kinerja MNC Sekuritas
Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Inarno Djajadi. (Foto: iNews.id/Rully Ramli)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Inarno Djajadi mengapresiasi kinerja PT MNC Sekuritas sepanjang tahun 2018. Dengan kondisi pasar yang cukup bergejolak tahun lalu, MNC Sekuritas justru mencatatkan pertumbuhan usaha yang positif.

"Jujur, saya apresiasi MNC Sekuritas. Betul-betul telah mengukir prestasi dan menambah SID (Single Investor Identification), literasi dan inklusi," ujar Inarno dalam forum Investor Gathering and Corporate Forum 2019, di MNC Conference Hall, Jakarta, Kamis (14/2/2019).

Inarno menjelaskan, MNC Sekuritas berhasil mencatatkan pertumbuhan yang positif, meskipun menghadapi ketidakstabilan market sepanjang tahun. Selain itu juga, MNC Sekuritas telah membantu BEI untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat luas mengenai kondisi pasar, yang kemudian berdampak kepada pertumbuhan positif untuk kedua perusahaan.

"Selama ini kita selalu kerja sama dengan MNC. Ada sosialisasi ke daerah-daerah. Alhamdulilah, pencapaian pertumbuhan profit 42 persen dari MNC. Dari kami mencapai 23 persen," tutur Inarno.

Direktur Utama MNC Sekuritas, Susy Meilina, mengakui bahwa 2018 bukanlah tahun yang mudah bagi perseroan. Adanya sentimen, khususnya dari eksternal cukup memengaruhi kondisi market.

Meskipun begitu, ia menjelaskan, MNC Sekuritas masih mampu menunjukkan kinerja yang positif. Tercatat, hampir semua sektor perusahaan menunjukkan pertumbuhan yang baik.

"2018 kami mencatatkan kenaikan profit 42 persen, brokerage commission, kami berhasil mencatatkan 25 persen pertumbuhan," kata Susy.

Bukan hanya itu, perseroan juga berhasil memperluas titik transaksi, dengan jumlah yang signifikan. "Point of sales tumbuh 17 persen. Point of sales terbesar, dengan 122 cabang," kata Susy.

Editor: Ranto Rajagukguk

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut