Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Dirut PLN Beri Bocoran Rencana Elektrifikasi KA Feeder dan Lokal di Pulau Jawa
Advertisement . Scroll to see content

Bos PLN Buka-Bukaan Soal Rencana Kenaikan Tarif Listrik

Rabu, 26 Januari 2022 - 16:20:00 WIB
Bos PLN Buka-Bukaan Soal Rencana Kenaikan Tarif Listrik
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo. (foto: dok. PLN)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Direktur Utama (Dirut) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN, Darmawan Prasodjo, buka-bukaan soal rencana kenaikan tarif listrik di hadapan anggota Komisi VII DPR.

Menurut dia, PLN akan mengikuti kebijakan pemerintah ihwal rencana penyesuaian tarif listrik atau automatic tariff adjustment (ATA) untuk golongan nonsubsidi.

Pemerintah memang berencana melakukan penyesuaian tarif listrik pada 2022, khususnya golongan nonsubsidi. Sebelumnya, pemerintah menunda penyesuaian tarif (tariff adjustment) sejak 2017, sehingga tarif listrik tidak mengalami kenaikan hingga saat ini. 

Kebijakan itu, membuat pemerintah memberikan kompensasi pembiayaan listrik untuk golongan nonsubsidi. Sebaliknya, bila tariff adjustment dilepas maka ada kenaikan tarif berdasarkan 4 parameter, yakni exchange rate, kurs, ICP, harga batu bara acuan, dan tingkat inflasi. 

"Kalau automatic tariff adjustment ini dilepas maka akan ada kenaikan tarif sesuai dengan adjusment dari menggunakan 4 parameter," ujar Darmawan saat rapat dengar pendapat bersama Komisi VII DPR, Rabu (26/1/2022).

Menurut dia, rencana penyesuaian tarif listrik tahun di merupakan keputusan bersama antara Presiden Joko Widodo (Jokowi), DPR RI, Kementerian ESDM, hingga Kementerian Keuangan. Meski begitu, rencana penyesuaian tarif listrik belum diumumkan. 

"Keputusan ini bukan di PLN saja. Tapi, ini keputusan bersama dari DPR RI, Kementerian Keuangan, ESDM, dan Istana. PLN sebagai opertor. Apakah yang non subsidi akan menggunakan kompensasi ditanggung pemerintah atau tarif adjusment," kata Darmawan. 

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut