Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menhan Israel: Erdogan Hanya Bisa Lihat Gaza lewat Teropong!
Advertisement . Scroll to see content

BPS Jamin Tak Ada Kurma dari Israel Masuk RI

Jumat, 15 Maret 2024 - 13:14:00 WIB
BPS Jamin Tak Ada Kurma dari Israel Masuk RI
ilustrasi kurma dari Israel tidak masuk RI (freepik)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Badan Pusat Statistik (BPS) memastikan tidak ada impor kurma asal Israel yang masuk ke Indonesia. Hal itu mengingat meningkatkanya impor kurma di bulan Ramadan.

Menurut Plt kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti, berdasarkan data BPS pada Februari 2024, pihaknya mencatat Indonesia mengimpor kurma sebanyak 11,24 ribu ton dengan nilai 17,18 juta dolar AS.

"Tidak ada impor kurma yang berasal dari Israel. Jadi ini kami klarifikasi, tidak ada impor Israel," ucap dia dalam konferensi pers di Jakarta, hari ini, Jumat (15/3/2024). 

Dikatakan Amalia, impor kurma sepanjang Januari hingga Februari 2024 paling banyak berasal dari Tunisia, yakni sekitar 29,7 persen, diikuti Mesir 28,35 persen. Kemudian Iran 9,3 persen dan Arab Saudi 8,6 persen. 

"Impor kurma sepanjang Januari-Februari 2024 paling banyak berasal dari Tunisia, Mesir, Iran dan Arab Saudi. Tapi memang kalau kita bandingkan dengan Januari-Februari tahun sebelumnya, impor kurma Januari-Februari 2024 masih relatif lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya," tutur Amalia.

Amalia menyebutkan, nilai impor kurma pada Februari 2024 tercatat sebesar 17,18 juta dolar AS. Realisasi itu naik 3,52 juta dolar AS atau 25,77 persen dibandingkan bulan sebelumnya yaitu Januari 2024. 

"Sedangkan secara volume, impor kurma pada Februari 2024 tercatat sebanyak 11,24 ribu ton meningkat 3,81 ribu ton  atau 51,28 persen jika dibandingkan Januari 2024," katanya.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut