Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : BRI Beri Bocoran Jadwal Pembagian Dividen Interim, Kapan?
Advertisement . Scroll to see content

BRI Bagi Dividen Interim Rp8,63 Triliun, Pembayaran Bulan Depan, Intip Jadwal Lengkapnya!

Jumat, 30 Desember 2022 - 08:51:00 WIB
BRI Bagi Dividen Interim Rp8,63 Triliun, Pembayaran Bulan Depan, Intip Jadwal Lengkapnya!
BRI bagi dividen interim Rp8,63 triliun, pembayaran bulan depan, intip jadwal lengkapnya!. (Foto: Sindonews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) akan membagikan dividen interim saham perseroan maksimal Rp8,63 triliun atau Rp57 per lembar saham. Dari total nilai tersebut, dividen interim sebesar maksimal Rp4,59 triliun disetorkan ke pemerintah dan sisanya Rp4,04 triliun akan dibagikan ke publik.

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan, pembagian dividen interim ini merupakan bukti konkret komitmen BRI sebagai perusahaan BUMN yang memberikan kontribusi nyata bagi negeri.

“Yang mau saya tekankan BRI adalah banknya rakyat. BRI berbisnis dengan rakyat dan diproses dengan caranya rakyat. Keuntungan BRI dikembalikan ke rakyat lewat pajak dan dividen," kata dia dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (30/12/2022).

Berikut jadwal pembagian dividen interim saham BBRI:

Akhir periode perdaganga saham dengan hak dividen interim (cum dividen)
- Pasar Reguler dan Negosiasi: 9 Januari 2023
- Pasar Tunai: 11 Januari 2023

Awal perdagangan saham tanpa hak dividen interim (ex dividen)
- Pasar Reguler dan Negosiasi: 10 Januari 2023
- Pasar Tunai: 12 Januari 2023
- Payment Date: Jumat, 27 Januari 2023

Daftar pemegang saham yang berhak dividen interim (recording date): 11 Januari 2023
Pembayaran dividen interim: 27 Januari 2023

Sementara itu, Sunarso mengungkapkan, BRI telah memiliki 4 syarat untuk tumbuh secara berkelanjutan. Pertama, ada kejelasan sumber pertumbuhan baru melalui Holding Ultra Mikro atau Holding UMi. 

Kedua, BRI memiliki kecukupan modal yang sangat kuat, dimana Capital Adequacy Ratio (CAR) BRI saat ini mencapai 26,14 persen. Ketiga, BRI memiliki kecukupan likuiditas, di mana Loan to Deposit Ratio (LDR) BRI sebesar 88,51 persen. Keempat, quality of growth atau kualitas dari pertumbuhan itu sendiri, di mana NPL BRI hingga kuartal III 2022 berada di level 3,09 persen.

Pertumbuhan bisnis BRI yang kuat juga tercermin dari kinerja keuangan yang solid hingga akhir September 2022. Dalam 9 Bulan, BRI Group mencatatkan kinerja yang tidak main-main dengan laba senilai Rp39,31 triliun atau tumbuh 106,14 persen year on year (yoy) dengan total aset meningkat 4 persen yoy menjadi Rp1.684,6 triliun.

Dari aspek penyaluran kredit, total pembiayaan BRI Group tercatat sebesar Rp1.111,48 triliun atau tumbuh 7,92 persen yoy. Secara khusus, portofolio kredit UMKM BRI tercatat meningkat sebesar 9,83 persen yoy dari Rp852,12 triliun di akhir September 2021 menjadi Rp935,86 triliun di akhir September 2022. Hal ini menjadikan proporsi kredit UMKM dibandingkan total kredit BRI terus meningkat, menjadi sebesar 84,2 persen.

Dalam hal penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK), BRI berhasil mencatatkan kinerja positif. DPK BRI tumbuh menjadi Rp1.139,77 triliun. Dana murah (CASA) menjadi pendorong utama pertumbuhan DPK BRI, di mana secara yoy meningkat sebesar 10,22 persen.

Kemampuan BRI dalam menyalurkan kredit dan pembiayaan juga didukung dengan likuiditas yang memadai dan permodalan yang kuat. Hal ini terlihat dari LDR bank secara konsolidasian yang terjaga di level 88,51 persen dengan CAR sebesar 26,14 persen.

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut