Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ariana Grande Terkena Covid-19 hingga Sejumlah Acara Dibatalkan, Begini Kondisinya
Advertisement . Scroll to see content

Bukan Resesi Ekonomi, Ini yang Ditakuti Pengusaha

Minggu, 27 September 2020 - 06:15:00 WIB
Bukan Resesi Ekonomi, Ini yang Ditakuti Pengusaha
Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (Hippi) mengungkapkan dunia usaha lebih mengkhawatirkan pandemi Covid-19 berkepanjangan ketimbang resesi ekonomi. (Foto: Sindonews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pandemi Covid-19 membuat ekonomi Indonesia terpuruk dan jatuh dalam jurang resesi. Lalu, bagaimana tanggapan pengusaha dengan situasi ini?

Ketua Umum DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (Hippi) Provinsi DKI Jakarta, Sarman Simanjorang mengungkapkan dunia usaha lebih mengkhawatirkan pandemi Covid-19 berkepanjangan dibandingkan resesi ekonomi.

"Bagi kami pengusaha tidak khawatir dengan resesi, yang kami khawatirkan jika pandemi ini berkepanjangan. Kita menyadari fundamental ekonomi kita masih kuat, jika pandemi ini segera diakhiri maka berbagai aktivitas ekonomi dan bisnis kembali normal dan akan cepat keluar dari resesi," ujarnya dilansir Minggu (27/9/2020).

Kunci utama masalah ekonomi di tengah pandemi yakni bagaimana semua pihak berperan mematikan penyebaran Covid-19 dengan konsisten melaksanakan protokol kesehatan.

Sarman berharap pemerintah dapat memperketat pengawasan, penindakan secara tegas, serta sanksi kepada para pelanggar protokol kesehatan selama PSBB jilid II sehingga efektivitas kebijakan untuk menekan penyebaran Covid-19 dapat dirasakan.

"Tidak ada lagi toleransi dan dispensasi, ini pertaruhan masa depan ekonomi dan keselamatan semua. Tindakan tegas kepada setiap orang yang melanggar protokol kesehatan menjadi sesuatu yang harus diterapkan dan konsisten," katanya.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut