Caleg DPRD DKI Jakarta Partai Perindo Ungkap 2 Program Khusus di Dapil
JAKARTA, iNews.id - Caleg DPRD DKI Jakarta Dapil 8 Jakarta Selatan dari Partai Perindo, Diska Resha Putra memapaparkan dua program khusus jika terpilih menjadi Anggota DPRD pada kontestasi Pemilu 2024.
Diska mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk memberikan setidak dua program pasti, yaitu pemberian kartu asuransi masyarakat sebagai program langsung dari Partai Perindo, dan memberdayakan setiap kelurahan untuk mempunyai badan usaha.
"Kita menawarkan program partai, asuransi kecelakaan ada saldo Rp3,3 juta, dan program pribadi saya, saya kasih tau apa yang namanya transparansi," ujar Diska saat sosialisasi di Dapilnya, Jumat (2/2/2024).
Lebih lanjut, Diska menjelaskan program lain yang hendak dijalankan ketika terpilih menjadi anggota DPRD DKI Jakarta adalah memberdayakan setiap kelurahan, paling tidak di lima kecamatan yang menjadi dapilnya, yakni Kecamatan Tebet, Pancoran, Mampang Prapatan, Pasar Minggu, dan Jagakarsa.
"Kita akan membuat namanya Kelurahan Berdikari, agar satu kelurahan itu punya pendapatan sendiri," tuturnya.
Diska menjelaskan, pembedaan industri UMKM bukan menjadi barang baru bagi partai yang dikenal sebagai partai modern yang peduli rakyat kecil, gigih berjuang untuk penciptaan lapangan kerja dan Indonesia sejahtera, Perindo.
Sebab, komitmen Partai Perindo dalam mendukung sektor UMKM sudah dapat dilihat dan dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat, misalnya pemberian gerobak Partai Perindo yang sebelumnya dilakukan.
Pada kesempatan tersebut, Resha juga mengimbau kepada masyarakat untuk memilih partai dengan melihat rekam jejak partai tersebut, terutama dari rekam jejak kasus korupsi yang dilakukan oleh kader partai.
Menurutnya, Partai Perindo yang dipimpin oleh Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo dan mendukung Capres Pemilu 2024 Ganjar Pranowo itu bersih dari catatan korupsi. Portofolio itu setidaknya menjadi gambaran idealisme partai untuk mensejahterakan masyarakat.
"Memilih partai melihat partainya, apakah ada yang pernah ketangkep korupsi? Karena kita (Partai Perindo) tidak ada setor uang, tingkat korpsi karena ada tekanan partai yang tinggi," kata Resha.
Editor: Aditya Pratama