Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : HM Sampoerna Bukukan Laba Bersih Rp4,5 Triliun hingga Kuartal III 2025
Advertisement . Scroll to see content

Chandra Asri (TPIA) Catat Laba Bersih Rp128,90 Miliar di Kuartal I 2023

Selasa, 20 Juni 2023 - 13:07:00 WIB
Chandra Asri (TPIA) Catat Laba Bersih Rp128,90 Miliar di Kuartal I 2023
Chandra Asri Petrochemical membukukan laba bersih 8,57 juta dolar AS Rp128,90 miliar, berbalik dari periode yang sama tahun lalu merugi 11,23 juta dolar AS. (Foto: chandra-asri.com)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) mencatat kinerja positif sepanjang kuartal I 2023. Perseroan membukukan laba bersih 8,57 juta dolar AS atau setara Rp128,90 miliar, berbalik dari periode yang sama tahun sebelumnya merugi sebesar 11,23 juta dolar AS.

Direktur Chandra Asri, Suryandi mengatakan, kinerja keuangan kuartal pertama tahun ini menandai titik balik industri petrokimia. Adapun, pertumbuhan sebagian besar dipengaruhi oleh pemulihan ekonomi global, yang ditandai dengan kenaikan yang signifikan pada tingkat produksi Asia Tenggara, dan pembukaan kembali China setelah diangkatnya restriksi terkait Covid-19.

“Chandra Asri tetap teguh dalam ketahanan finansial dan berhasil mempertahankan neraca yang kuat, juga mempunyai fleksibilitas dalam menjalankan strategi bisnisnya,” ujar Suryandi dalam keterangannya dikutip, Selasa (20/6/2023).

Sementara itu, penjualan bersih perseroan tercatat sebesar 502,31 juta dolar AS atau setara Rp7,55 triliun, turun dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 677,7 juta dolar AS.

Adapun, penurunan penjualan perseroan utamanya disebabkan oleh gangguan suplai dan demand eksternal yang berujung pada keseluruhan volume penjualan yang lebih rendah pada kuartal berjalan. Volume penjualan TPIA pada kuartal I 2023 tercatat sebesar 424 KT, turun dibandingkan 528 KT pada kuartal I tahun 2022 lalu.

Berdasarkan segmen usahanya, pendapatan segmen olefins tercatat sebesar 75 juta dolar AS, polyolefins mencatatkan pendapatan sebesar 303,6 juta dolar AS, styrene monomer mencatatkan pendapatan sebesar 60,9 juta dolar AS, dan segmen butadiene mencatatkan pendapatan sebesar 42,6 juta dolar AS.

Kemudian, segmen MTBE dan butene-1 mencatatkan pendapatan sebesar 10,8 juta dolar AS, segmen usaha sewa tangki dan dermaga mencatatkan pendapatan sebesar 2,1 juta dolar AS dan pendapatan segmen usaha listrik tercatat sebesar 7,4 juta dolar AS.

Per akhir Maret 2023, TPIA memiliki liquidity pool sebesar 2,3 miliar dolar AS yang terdiri dari kas dan setara kas sebesar 881 juta dolar AS, surat berharga sebesar 997 juta dolar AS, dan fasilitas committed revolving credit sebesar 422 juta dolar AS.

Lebih lanjut, pada tanggal 27 Februari 2023, perseroan berhasil mengakuisisi 70 persen saham di Krakatau Daya Listrik (KDL, bisnis ketenagalistrikan) dan 49 persen saham di Krakatau Tirta Industri (KTI, bisnis air) melalui special purpose vehicle, PT Chandra Daya Investasi. 

Adapun, rangkaian transaksi bolt-on di sektor infrastruktur diarahkan untuk menghasilkan kinerja bisnis yang lebih kuat dengan risiko yang lebih kecil, melalui penciptaan ekosistem yang terintegrasi dan sinergi dalam kompleks industri di kawasan Cilegon. 

“Ini adalah bagian dari strategi programmatic M&A perseroan, dengan memanfaatkan kekuatan finansial Chandra Asri dan reputasi yang solid sebagai mitra pertumbuhan,” ucap Suryandi.

Sepanjang kuartal pertama 2023, TPIA menyelesaikan dan menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan INA, sovereign wealth fund, untuk bersama-sama mengembangkan pabrik chlor-alkali skala dunia di Indonesia, yang dirancang untuk melayani industri hilir Indonesia yang berkembang dan berfokus pada rantai nilai kendaraan listrik atau electric vehicle

“Sebagai bagian dari percepatan rencana investasi, perseroan juga telah menunjuk pemberi lisensi terkemuka dunia dan melanjutkan proses penawaran FEED,” tuturnya. 

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut