Diduga Menjelek-jelekkan Garuda Indonesia, Youtuber Ini Akan Dilaporkan Polisi

JAKARTA, iNews.id - Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) berencana melaporkan Youtuber Rius Vernandes. Hal ini menyusul unggahan Rius di Instagram soal kartu menu Garuda Indonesia yang hanya bertuliskan tangan.

Sekjen DPP GMNI, Clance Teddy mengatakan, Rius berpotensi melanggar Undang-Undang (UU) Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), terutama pasal 27 ayat 3.

Baca Juga

BI Ungkap Dampak Bencana Sumatera ke Ekonomi, Pangkas PDB hingga Inflasi Meningkat

"Saya tak bisa tinggal diam melihat kelakuan Rius ini. Saya berencana melaporkan yang bersangkutan ke pihak kepolisian," kata dia melalui keterangan tertulis, Minggu (14/7/2019).

Rius sebelumnya mengunggah foto kartu menu kelas bisnis Garuda Indonesia dengan tulisan tangan di atas kertas. Kondisi itu terjadi saat Rius melakukan penerbangan dari Sydney menuju Denpasar.

Clance menilai, nasionalisme Rius sepatutnya dipertanyakan. Dia terkesan lebih mengagung-agungkan Singapore Airlines (SQ) dan menjelek-jelekkan maskapai kebanggaan nasional.

"Apakah Rius memang sengaja di-hire SQ untuk menyudutkan Garuda Indonesia? Apalagi kabarnya Rius memang bekerja di SQ," ujar dia.

Clance akan melaporkan dugaan pelecehan ini ke polisi. Dia berharap, polisi mengusut motif Rius menyudutkan Garuda Indonesia. Apalagi, manajemen maskapai pelat merah tersebut sudah membantahnya.

Dia menyarankan, Rius meminta maaf secara terbuka, karena mendiskreditkan Garuda Indonesia. Semua pihak tentu berharap agar peristiwa itu tidak terulang kembali atau dilakukan oleh Youtuber lainnya.

"Tidak hanya kepada Garuda Indonesia, melainkan setiap simbol nasional. Generasi muda tentu perlu berkreasi, namun semangat nasionalisme wajib dijaga dan dijunjung tinggi," ujarnya.

Editor: Rahmat Fiansyah